BPBD Jatim Catat Terjadi 16 Kali Gempa Susulan di Tuban

Surabaya, InfoPublik - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur mencatat ada 17 kali gempa susulan yang terjadi di perairan timur laut Tuban.

Seperti diketahui, gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo  6,5 terjadi Laut Tuban Jawa Timur, Jumat 22 Maret 2024 sekitar pukul 11.22 WIB. Berdasarkan keterangan dari akun resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di platform X, pusat gempa berada di laut, yakni 132 kilometer timur laut Tuban dengan kedalaman 10 kilometer.

Dari data BPBD Jatim diketahui kerusakan diantaranya terjadi pada SMAN 1 Sangkapura, di Desa  Sungairujing, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Satu unit rumah rusak ringan di Desa Telukjatidawang, Kecamatan Tambak, Kabupaten Gresik, dan satu rumah rusak berat di Desa Glagah, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban.

Untuk penanganan ini kami melakukan koordinasi dengan BPBD kota maupun kabupaten untuk menangani masalah ini. "Untuk korban jiwa, Alhamdulillah tidak ada. Selain itu, juga hingga ini belum ada pengungsi," kata Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto dikonfirmasi, Jumat 22 Maret 2024.

Dengan kejadian ini, Gatot meminta masyarakat untuk tetap waspada mengantisipasi adanya gempa susulan. "Jadi masyarakat untuk tetap waspada karena memang adanya potensi gempa susulan terjadi,"pungkasnya.

Berdasarkan analisis dari BMKG, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di laut Jawa. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip). (MC Diskominfo Prov Jatim /hjr-Pca).