Pj. Gubernur Sulsel Usulkan Maros Pangkep Unesco Global Geopark Jadi KEK Pariwisata

: (Foto: istimewa)


Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN, Kamis, 21 Maret 2024 | 15:22 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 106


Pangkajene, InfoPublik - Penjabat Gubernur Sulsel Bahtia Baharuddin mengusulkan agar Maros Pangkep Unesco Global Geopark ditetapkan sebagai kawasan ekonomi khusus (KEK) zona pariwisata. Hal ini diungkapkan oleh Bahtia dalam kunjungannya ke Geosite Rammang-Rammang baru-baru ini.

Menurut Bahtia, usulan itu muncul usai dirinya berdiskusi dengan Bupati Maros AS Chaidir Syam dan tim kemudian merumuskan akan mengusulkan kawasan Unesco GLobal Geopark Maros Pangkep menjadi KEK Pariwisata.

“Seperti yang kami lakukan pada di Bira, Takabonerate di Bulukumba, kami diasistensi dan dibantu oleh BUMN namanya ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation-red) yang membantu mengelola kawasan wisata seperi Mandalika, Borobudur, Labuan Bajo,” tutur Bahtia.

Dia mengatakan, mengelola pariwisata saat ini harus dikelola secara profesional karena sifatnya bisnis, sehingga membutuhkan investasi yang sangat besar.

“Pekan depan kita akan dorong ke tim di provinsi menjadi KEK pariwisata. Harapannya, tentu ada anggaran baik dari APBN, APBD, ataupun investasi dari pihak swasta. Pengalaman kita, jika mengelola wisata dan hanya mengandalkan APBD, susah berkembang karena Pemda tidak bisa hanya fokus pada pariwisata saja, tapi juga pertanian, pendidikan, kesehatan sehingga anggaran untuk pariwisata sangat kecil. Jadi, mau tidak mau, kawasan seperti ini harus dikelola oleh swasta,” tandas Bahtia.

Bahtia mengakui, meskipun saat ini kawasan Unesco Global Geopark Maros Pangkep sudah berjalan, tapi belum bernilai ekonomis. “Yang ada hanya sewa perahu, tapi selebihnya belum ada dan ini yang ingin kita kembangkan agar bernilai ekonomi bagi masyarakat,” ungkapnya.

Bupati Maros AS Chaidir Syam menyambut baik usulan kawasan Unesco Global Geopark Maros Pangkep menjadi KEK zona pariwisata.

“Harapannnya memang kunjungan wisatawan bisa lebih meningkat hingga tiga kali lipat, baik itu wisatawan dalam negeri maupun mancanegara,” tutur Ketua PMI Maros itu.

Chaidir menyebutkan, jumlah wisatawan dalam negeri yang berkunjung ke Maros, baik ke tempat wisata maupun event-event yang digelar sepanjang tahun 2023, sebanyak 592.153 wisatawan. Kunjungan tertinggi masih dipegang oleh Taman Wisata Alam Bantimurung, yakni sebanyak 191.958 orang.

“Untuk wisatawan mancanegara tertinggi kunjungan itu ke Rammang-Rammang yang mencapai 4.521 orang sepanjang 2023. Ini yang kita harapkan kedepan wisatawan mancanegara bisa lebih banyak lagi tahun 2024 mendatang,” tutur Chaidir.

Chaidir juga menegaskan bahwa pengembangan wisata di Maros memang membutuhkan anggaran yang cukup besar. “Estimasinya untuk Bantimurung butuh anggaran Rp20 miliar, Leang-leang Rp30 miliar, sedangkan Rammang-Rammang sekitar Rp50 miliar. Jadi total anggaran untuk pengembangan pariwisata di tiga tempat itu sekitar Rp100 miliar,” papar Chaidir. (Mcpangkajene)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
  • Rabu, 1 Mei 2024 | 07:27 WIB
Bapenda Pangkep Sosialisasikan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2024
  • Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
  • Jumat, 26 April 2024 | 10:23 WIB
Wakil Bupati Kabupaten Pangkep Pimpin Upacara Hari Otonomi Daerah
  • Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
  • Jumat, 26 April 2024 | 10:08 WIB
Pesantren IMMIM Putri Kabupaten Pangkep Kembali Tamatkan 51 Santriwati
  • Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
  • Kamis, 25 April 2024 | 07:29 WIB
Kabupaten Pangkep Targetkan Predikat Sebagai Kabupaten Layak Anak Tingkat Nindya
  • Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
  • Kamis, 25 April 2024 | 07:11 WIB
IGTKI-PGRI Kabupaten Pangkep Gelar Konferensi ke-XI untuk Pilih Pengurus Baru
  • Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
  • Kamis, 25 April 2024 | 06:42 WIB
BPN dan OPD Kabupaten Pangkep Ikuti Deklarasi Reforma Agraria Secara Daring
  • Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
  • Rabu, 24 April 2024 | 20:57 WIB
Sebanyak 326 Calon Jemaah Haji dari Kabupaten Pangkep Ikuti Manasik Haji
  • Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
  • Senin, 22 April 2024 | 15:30 WIB
Peringati Hari Bumi, DLH Pangkep Lakukan Penananam 1.000 Pohon