Cegah Darurat Pangan, Kementerian Pertanian dan Pemprov Gorontalo Tanam Padi Gogo

: Kegiatan Gerakan Tanam Bersama Padi Gogo pada lahan perkebunan di Desa Tunggulo, Kecamatan Tilong Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Selasa (19/3/2024). (Foto: istimewa)


Oleh MC PROV GORONTALO, Rabu, 20 Maret 2024 | 07:12 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 355


Bone Bolango, InfoPublik - Untuk mengatasi kondisi darurat pangan akibat dampak super El Nino yang melanda hampir seluruh dunia, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan terus gencarkan penanaman padi gogo pada lahan perkebunan. Ini merupakan inisiatif yang bertujuan mengoptimalkan lahan perkebunan guna mendukung program tanaman pangan.

Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program penanaman padi gogo yang dicanangkan oleh Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan.

Penanaman padi gogo pada lahan perkebunan dilakukan oleh Kelompok Tani Trubus, Desa Tunggulo, Kecamatan Tilong Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, dan dihadiri oleh Penjabat Gubernur yang diwakili oleh Assisten II Setda Provinsi Gorontalo, Handoyo Sugiharto, Bupati Bonebolango Merlan S. Uloli, Kepala BSIP Gorontalo, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo, serta Masyarakat Kelompok tani Trubus Bonebolango, Selasa (19/3/2024).

Dalam penyampaian kata sambutannya, Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Dr. Prayudi Syamsuri menyatakan komitmennya dalam mendukung program-program pertanian yang bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan di Gorontalo.

"Partisipasi kami dalam kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk turut serta dalam memajukan sektor pertanian di Provinsi Gorontalo ini," tutur Prayudi.

Kegiatan Gerakan Tanam Bersama Padi Gogo ini juga diharapkan dapat memperkuat kerjas ama antara pemerintah daerah, lembaga pertanian, dan masyarakat petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian di Gorontalo.

Kegiatan ini juga menjadi langkah konkret dalam mendukung visi pemerintah daerah untuk menjadikan Gorontalo sebagai daerah yang mandiri secara pangan.

Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk lembaga pemerintahan dan masyarakat, diharapkan pertanian di Gorontalo dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat.

Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo, Muljady D Mario, sangat mengapresiasi program Kementerian Pertanian karena telah mengembangkan potensi di Provinsi Gorontalo, khususnya di Kabupaten Bonebolango.

“Kami terus berupaya merealisasikan target potensi luas lahan yang ada di Kabupatan Paser. Kami harap hal ini dapat membantu memperkuat ketahanan pangan nasional,” ujar Muljady. (mcgorontaloprov/oman)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Minggu, 28 April 2024 | 12:33 WIB
Ini Lokasi GPM Bawang Merah Bapanas
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Minggu, 28 April 2024 | 12:20 WIB
Bapanas Masifkan GPM di 63 Titik Stabilkan Harga Bawang Merah
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Selasa, 23 April 2024 | 18:25 WIB
Presiden Jokowi Pastikan Harga Pangan di Pasar Tumpah Mamasa Stabil
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Selasa, 23 April 2024 | 17:50 WIB
118 Sampel Pangan di 5 Pasar DKI Jakarta Aman dari Bahan Berbahaya
  • Oleh MC KOTA TIDORE
  • Selasa, 23 April 2024 | 15:20 WIB
Capai Rp80.000 per Kg, Harga Cabai Rawit di Ternate Malut Masih Tinggi
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Senin, 22 April 2024 | 15:54 WIB
Bapanas Ungkap Alasan Kenaikan Harga Bawang Merah
  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Minggu, 21 April 2024 | 07:01 WIB
Sinergi Bapanas dan Kementan Tingkatkan Ketahanan Pangan Nasional