:
Oleh MC KAB BUTON UTARA, Selasa, 27 Februari 2024 | 18:23 WIB - Redaktur: Tobari - 200
Buranga, InfoPublik - Menyikapi tingginya harga beberapa bahan pokok tersebut termasuk beras yang ada di pasaran, Pemerintah daerah melalui dinas ketahanan pangan bergerak cepat mengambil langkah strategis. Ada langkah yang akan dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan Buton Utara.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Buton Utara Sadariah saat dihubungi melalui telepon mengatakan, saat ini harga bahan pokok cenderung mengalami kenaikan seperti beras.
Dijelaskannya, beras memang menjadi salah satu komoditas yang selalu kita perhatikan bersama karena beras merupakan komoditas yang memberikan andil cukup besar dalam inflasi olehnya itu perlu dilakukan intervensi untuk pengendalian inflasi dan memastikan harga tetap stabil apalagi menghadapi hari besar agama terutama bulan suci Ramadan.
Untuk itu, Dinas Ketahanan Pangan mengaku sudah menyiapkan beberapa rencana khusus mengatasi kondisi tersebut.
Kadis Ketahan pangan mengaku akan segera mengambil langkah pengendalian harga bahan pokok. Pihaknya, akan terus memonitor harga komoditas pangan di pasar sentral mina-minanga dan pasar lain di Kabupaten Buton Utara.
Sehingga, kami di Dinas Ketahanan Pangan yang membidangi khusus pangan mengambil langkah dalam hal mengatasi ketidak stabilan harga akan dengan mengadakan GPM/Gerakan Pangan Murah dalam waktu dekat ini, ujar Sadariah saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (27/2/2024).
Kemudian selanjutnya pemerintah juga telah menyediakan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dalam bentuk beras untuk Kabupaten Bukecamatan Se-Kabupaten Buton Utara secara berturut-turut selama 6 bulan ke depan, jelasnya.
Pihaknya berkomitmen untuk menuntaskan persoalan ini. "Kami terus berusaha menekan harga yang sedang naik ini," tutupnya, (MC Kabupaten Buton Utara Reporter/ Fotografer Rajab/toeb)
