:
Oleh MC KOTA BANJARBARU, Selasa, 27 Februari 2024 | 17:06 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 120
Banjarbaru, InfoPublik - Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin meninjau implementasi Gerakan Serentak Banjarbaru Sapu dan Punahkan Jentik (GERTAK BAPUPUTIK) di SDN 2 Loktabat Selatan, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) pada Selasa (27/2/2024).
Gerakan itu bertujuan, melakukan pencegahan dan pengendalian demam berdarah dengue (DBD) di Kota Banjarbaru secara masif. Dengan cara membersihkan lingkungan dari tempat-tempat yang berpotensi sebagai sarang nyamuk Aedes aegypti, pembawa virus penyebab DBD. Meliputi pembersihan selokan, got, serta pemusnahan jentik-jentik nyamuk.
"Gerakan serentak banjarbaru sapu dan punahkan jentik DBD ini terus berjalan secara rutin dan masif," kata Aditya.
Selanjutnya, Wali Kota Banjarbaru mengimbau, kepada para siswa dan guru agar terus melakukan GERTAK BAPUPUTIK. Sehingga, seluruh elemen masyarakat mengetahui dan memahami tentang bahaya DBD dan cara penanggulangannya.
"Kota kita bebas dari infeksi demam berdarah,” imbuhnya.
Selain kegiatan pembersihan lingkungan, Aditya juga membagikan suplemen vitamin kepada siswa dan siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Loktabat Selatan, SMPN 5 Banjarbaru dan TK Negeri Idaman Banjarbaru.
Tindakan tersebut, dilakukan sebagai bagian dari strategi holistik dalam memperkuat daya tahan tubuh anak-anak terhadap serangan penyakit, termasuk DBD dan selaras dengan program cegah stunting yang dijalankan di Kota Banjarbaru. (MedCenBJB/Hfz/Dest)
