Pemkab Pangkep Evaluasi Penanganan Stunting Aksi ke-8

Pangkep, InfoPublik -- Pemkab Pangkep, melalui Bapelitbangda melakukan rapat reviu kinerja tahunan aksi ke-8 konvergensi penurunan stunting yang diselenggarakan di ruang rapat Wakil Bupati Pangkep, Rabu (21/2/2024).

Konvergensi aksi ke-8 percepatan penurunan stunting dihadiri asisten pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Hj herlina, Kepala Bapelitbangda Iman Takbir, dan pimpinan OPD terkait.

Kepala Bappelitbangda Pangkep, Iman Takbir menyampaikan aksi ke-8 ini menjadi kunci melakukan perbaikan untuk tahun 2024.

Ada tiga hal pokok yang disampaikan, pertama capaian lokus dan fokus. Lokus yang belum diintervensi akan diperkuat tahun 2024. Kedua, evaluasi kinerja capaian praflensi stunting. Berdasarkan data EPPGM peragustus sudah mencapai 10℅. Namun berdasarkan SSGI, masih menggunakan data 2022 masih diangka 34.

"Inilah menjadi hal terpenting di aksi 8 ini dua data ini tidak lagi bertolak belakang. Data ini menjadi pedoman dalam pengambilan kebijakan sehingga intervensi lebih efektif dan efisien, " katanya.

Ketiga, evaluasi dilakukan terhadap OPD sejauhmana program kegiatan melakukan intervensi secara mendalam dan detail berdasarkan intervensi spesifik dan sensitif. "Hasil hari ini menjadi catatan penting, tahun 2024 kita perluas lagi capain kinerja program kegiatan. Menginteevensi calon pengantin dan calon ibu," katanya.

Kedua, mengeratkan kolaborasi dan menjaga program yang baik di tahun 2023 mempertahankan drngan memggandeng mitra pembangunan kita.

Aksi ke -8 tahun 2023 akan diperkuat pada aksi ke-1 tahun 2024 dengan harapan percepatan penurunan stunting bisa tercapai.

Pada saat kegiatan berlangsung juga ada penyerahan sertifikat penghargaan kepada beberapa instansi dan unit terkait, atas dukungan dan peran aktif dalam pelaksanaan program USAID MADANI di Pangkep. (mcpangkajene/toeb)