- Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
- Sabtu, 23 November 2024 | 06:10 WIB
:
Oleh MC KAB PANGKAJENE DAN KEPULAUAN, Rabu, 31 Januari 2024 | 08:08 WIB - Redaktur: Tobari - 120
Pangkep, InfoPublik - Rapat koordinasi lintas Sektor pelaksanaan pemantapan pendistribusi dan penerimaan logistik pemilihan umum tahun 2024 di desa dan jelurahan bertempat di ruang pola lantai 3 kantor Bupati Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Selasa (30/1/2024}.
Rakor lintas sektoral menghadirkan Forkopimda, KPU, Bawaslu, Instansi Vertikal dan perangkat daerah.
Usai laporan Ketua Panitia kegiatan oleh Kakesbangpol Pemda Kabupaten Pangkep Amril, dilanjutkan pemaparan oleh Ketua KPU Pangkep Ichlas terkait gambaran kesiapan pemilu tahun 2024.
Ichlas antara lain menyampaikan tahapan dan jadwal pemilu tahun 2024, tentang kesiapan logistik pemilu, rencana pendistribusian logistik pemilu untuk wilayah kepulauan terkhusus untuk 2 kecamatan yakni Lk Tangaya dan Lk Kalmas akan dilaksanakan pada tanggal 4 Februari 2024.
Sedangkan Sekda Pangkep Hj Suryani dalam Arahannya menyampaikan, rakor ini adalah berdasarkan petunjuk Gubernur Sulsel untuk 3 kabupaten kota yang tercepat melaksanakan pendistribusian logistik untuk melaksanakan rapat koordinasi dan salah satunya adalah Kabupaten Pangkep.
Hj Suriyani berharap kepada Forkopimda dan semua pihak untuk bersama-sama mengawal dan menyukseskan pemilu ini, agar dapat berjalan dengan baik dan sukses seperti pemilu pemilu sebelumya.
“Demikian juga pada para camat, desa/lurah agar bersinergi dengan TNI/Polri di masing-masing wilayah dalam mendukung kondisi keamanan pada pelaksanaan proses pemungutan dan perhitungan suara di masing – masing TPS,” katanya.
Hj Suryani berharap kepada kepala desa/lurah untuk memberikan dukungan terhadap kesiapan penyimpanan logistik dan keamanan.
Dalam arahan Dandim 1421/Pangkep Fajar menyampaikan, Kodim 1421/PKP telah siap mengawal dan menyukseskan pemilu tahun 2024 di Kabuoaten Pangkep jauh–jauh sebelumnya.
“Kodim 1421/PKP telah menyiapkan personel untuk mengamankan proses pemungutan dan perhitungan suara di setiap TPS,” ungkapnya.
Fajar meminta, untuk dukungan personel yang melaksanakan tugas pengamanan pemilu agar diperhatikan.
Wakapolres Pangkep Tamrin antara lain juga menyampaikan kesiapan Polres Pangkep dalam mengawal dan menyukseskan pemilu tahun 2024 telah menyiapkan sebanyak 410 personel yang akan bertugas mengamankan di 967 TPS.
“Para personel ini telah melewati konseling, tes kesehatan dan bimbingan terkait proses pengamanan di TPS,” jelasnya.
Disampaikan Tamrin, apabila proses pendistribusian tidak dapat ditempuh dengan jalur laut Polres Pangkep siap di back up Polda Sulsel melalui jalur udara.
“Sebelum proses pergeseran pasukan pengamanan Polres Pangkep akan melaksanakan zikir bersama untuk keamanan dan kesuksesan pemilu tahun 2024,” ujarnya.
Kajari Pangkep Nurul Wahidah meminta kepada para ASN untuk bersikap netral dan jangan coba-coba untuk bermain dalam pemilu tahun 2024 ini.
Demikian juga kepada para penyelenggara dalam hal ini KPU Pangkep untuk tidak berpihak dan tetap berintegritas.
Ketua Pengadilan Negeri Pangkajene Galih Dewi Inanti berharap tidak ada permasalahan hukum dalam pemilu yang sampai ke pengadilan.
“Bahwa terkait perkara pemilu Pengadilan Negeri Pangkajene telah menyiapkan Bimtek dan penyuluhan hukum untuk setiap permasalahan yang terjadi dalam Pemilu 2024,” ungkapnya.
Oada rakor tersebut, Komisioner Bawaslu Yulianto Pangkep menyampaikan, Bawaslu Kabupaten Pangkep telah memproses 2 orang Kepala Desa terkait pelanggaran pemilu tahun 2024.
“Bahwa ada konsekwensi hukum dari para ASN yang mencoba bermain dalam pemilu tahun 2024 ini,” terangnya.
Menurut Yulianto terkait pendistribusian logistik agar perencanaannya dilaksanakan secara matang, agar tidak terjadi keterlambatan. Dibutuhkan solusi apabila terjadi hal tersebut. (Mcpangkajene/toeb)