KKN Universitas Mercu Buana Yogyakarta Perkenalkan Jogja Smart Service ke Pedagang Pasar

:


Oleh MC KAB SLEMAN, Senin, 29 Januari 2024 | 14:55 WIB - Redaktur: Tobari - 60


Sleman, InfoPublik - Kelompok KKN Tematik 55 Universitas Mercu Buana Yogyakarta mulai melakukan program kerja di Pasar Lempuyangan Yogyakarta (28/1/2024). Sebelumnya penerjunan KKN telah dilakukan pada Jum’at 19 Januari 2024 oleh Dosen Pembimbing Lapangan Imam Suharjo dan diterima oleh Subagiyo selaku Lurah Pasar Lempuyangan.

Salah satu program kerja dari kelompok KKN Tematik 55 ini yaitu memberikan sosialisasi terkait aplikasi JSS (Jogja Smart Service), sosialisasi terkait perpanjangan KBP (Kartu Bukti Pedagang) yang diwajibkan untuk dimiliki oleh seluruh pedagang di Yogyakarta dan pembagian BKPR (Buku Ketetapan dan Pembayaran Restribusi).

JSS atau Jogja Smart Service merupakan aplikasi pelayanan pemerintah yang berada dalam satu wadah yang menggunakan satu credential dan hanya memerlukan satu kali log ini untuk dapat masuk ke semua aplikasi sesuai kewenangan masing-masing pengguna. Sehingga memudahkan pengguna untuk mendapatkan layanan digital.

Aplikasi ini bertujuan agar masyaraka mendapatkan layanan pemerintah dengan praktis dan dapat mendukung mobilitas petugas seperti Layanan Kedaruratan Medis, Layanan Kedaruratan Kebakaran, Layanan Kedaruratan Penyelamatan Jiwa, serta Layanan Pengaduan, bisa segera ternotifikasi ke petugas pelaksana dan dapat tertangani dengan segera.

Sedangkan KBP (Kartu Bukti Pedagang) dan BKPR (Buku Ketetapan dan Pembayaran Restribusi) merupakan syarat administratif di sektor perdagangan pasar.

Dalam sosialisasi tersebut Bakoh selaku UPT-1 di Dinas Perdagangan Yogyakarta mengungkapkan, “Pengurusan KBP dan segala pelayanan sangat mudah di JSS, cuman kesulitannya ya itu tadi pelaku pasar bukan muda-muda semua,” ungkap Bakoh.

“Inovasi di Pemerintah Kota itu masuk 10 besar tingkat nasional, untuk JSS nya. Jadi JSS itu yang dibangun Pemerintah Kota untuk mewadahi semua UPD terkait pelayanan, ya istilahnya sistem cepat. Digital, di era gini kan kita harus ikut berubah, karena mengikuti perkembangan zaman,” imbuhnya.

Yonathan Auditya selaku Ketua KKN Tematik 55 sangat mengharapkan pelaku pasar dapat terus mengikuti zaman digital saat ini untuk terus memajukan kehidupan pasar.

“Semoga dengan adanya proker sosialisasi JSS dan KBP ini bisa mempermudah pedagang untuk lebih mengerti cara menggunakan aplikasi JSS dalam segala macam pelayanan khusus nya pelayanan di Pasar Lempuyangan Yogyakarta,” ujar Yonathan Auditya. (Halen Juventina/ KIM Depok/toeb)