Siswa Kelas X MAN 4 Sleman Belajar Berwirausaha Bersama Praktisi

:


Oleh MC KAB SLEMAN, Jumat, 19 Januari 2024 | 13:45 WIB - Redaktur: Tobari - 50


Sleman, InfoPublik - Siswa Kelas X MAN 4 Sleman mengikuti Projek 2 Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Profil Pelajar Rahmatan lil'Alamin (P2RA) dengan tema Kewirausahaan. 

Kegiatan berlangsung dua hari, Rabu – Kamis (17-18/1/2024), menghadirkan narasumber Mohammad Rosul, praktisi wirausaha sukses, yang juga CEO PT. Amar Farm International. 

“Untuk kunjungan dan praktik direncanakan minggu depan. Harapannya siswa lebih paham dan memiliki semangat berwirausaha,” kata Triyono Wakil Kepala Bidang Akademik, Kamis (18/1/2023)

Pada hari pertama, pengembangan kewirausahaan, Rosul memberikan 3 (tiga) kunci utama agar mampu bersaing dalam dunia bisnis, yakni ilmu, prasarana, serta inovasi yang berkelanjutan dengan mengikuti trend yang ada.

“Dalam dunia bisnis, perlu memiliki dasar ilmu yang kuat.  Dan harus selalu belajar, menggali pengetahuan mengenai bidang yang kita geluti. Keterbatasan ekonomi tidak menjadi penghalang untuk menjadi sukses,” kata Rosul.

Ia juga menekankan pentingnya memiliki prasarana memadai untuk mendukung kelancaran operasional bisnis. Menurutnya, Inovasi adalah kunci kesuksesan jangka panjang dunia bisnis agar terus berkembang, perlu selalu mencari cara baru untuk memenuhi kebutuhan pasar.

Siswa terlihat aktif mengajukan pertanyaan dan berdiskusi tentang penerapan konsep-konsep tersebut dalam lingkungan bisnis yang nyata. 

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Profil Pelajar Rahmatan lil'Alamin (PPRA) kembali menjadi agenda penting bagi siswa kelas X. Tema Kewirausahaan memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan keterampilan kewirausahaan sejak dini.

Sementara pada Hari kedua, dengan materi Halal Entrepreneur dan Pengemasan Produk Pasca Panen, Kamis (18/01/2024), dengan menghadirkan narasumber Etik Agus Tristiyani yang juga praktisi kewirausahaan.  "Usaha tidak harus dimulai modal besar, kita bisa memulainya dari hal kecil," tegas Etik. 

Trainer Olahan Pangan yang akrab disapa Ma’e Etty ini juga menekankan pentingnya pemasaran praktis, aplikatif, dan solutif untuk meraih kesuksesan dalam dunia bisnis.

Ma’e Etty, dalam sesi diskusi, menjawab berbagai pertanyaan dan memberikan tips praktis kepada siswa-siswi. "Kreativitas dan inovasi sangat penting dalam bisnis. Jangan takut mencoba hal baru dan terus belajar dari pengalaman," ungkapnya.

Kepala MAN 4 Sleman Ahmad Arif Makruf mengapresiasi atas partisipasi aktif siswa-siswi dalam pelatihan ini.

"Kami berharap ilmu yang didapat dari pelatihan ini dapat menjadi bekal berharga bagi siswa dalam mengembangkan kewirausahaan dan memahami konsep kehalalan dalam berbisnis," harapnya.

Siswa-siswi pun berkesempatan melihat dan mencicipi secara langsung produk olahan pangan yang dibawa narasumber. Semangat dan semaraknya suasana pelatihan menunjukkan minat tinggi siswa-siswi dalam mengembangkan potensi diri mereka di dunia bisnis. (Edy – KIM Sumber Biwara Moyudan/toeb).