Probolinggo, infoPublik - Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto menerima kunjungan Tim Verifikasi Lapangan Evaluasi Pengarusutamaan Gender Kabupaten Probolinggo 2023 di Pendopo Prasaja Ngesti Wibawa, Selasa (14/11/2023).
Turut mendampingi Pj. Sekda Heri siang itu, Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Probolinggo Ny. Rita Erik Ugas Irwanto. Hadir pula seluruh Kepala OPD dan Camat di lingkungan Pemkab Probolinggo, organisasi perempuan dan disabilitas di Kabupaten Probolinggo.
Tim Verifikasi Lapangan dipimpin oleh Eko Novi Ariyanti, Asisten Deputi Pengarustamaan Gender (PUG) Bidang Sosial dan Budaya Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI yang hadir bersama dua anggota tim.
Verifikasi Lapangan ini dilaksanakan sebagai tahapan penilaian dalam rangka Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2023.
Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto pada sambutannya menegaskan, pengarusutamaan gender dalam pembangunan sudah menjadi komitmen Pemerintah Kabupaten Probolinggo.
Ditambahkannya, pengarusutamaan gender dalam pembangunan bukan hanya menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah saja, melainkan menjadi tugas dan tanggung jawab kita bersama.
Pj. Sekda Heri menegaskan semua organisasi perangkat daerah (OPD), Camat dan seluruh elemen masyarakat terus meningkatkan sinergi, kerjasama dan koordinasi yang baik dalam mengawal penyelenggaran pengarusutamaan gender dalam setiap program dan kegiatan pembangunan.
Sementara koordinator tim verifikasi, Eko Novi Ariyanti mengingatkan agar pengarusutamaan gender diarahkan untuk menciptakan output yang berdampak di masyarakat.
Pada kesempatan tersebut ia meminta setiap OPD yang hadir untuk menyampaikan kegiatan dan program yang mengintegrasikan isu gender dan responsif gender serta bukan program inklusi. Termasuk juga inovasi terkait pengarusutamaan gender dan dampaknya pada pelaksanaan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung siang hingga sore itu menjadi semakin hangat dengan paparan masing-masing OPD dan lembaga terkait pengarusutamaan gender pada program dan kegiatan mereka. Paparan dan hasil diskusi hari itu akan menjadi bahan evaluasi dan pertimbangan untuk penilaian APE 2023. (MC Kab Probolinggo/m4n/son/eyv)