TNI sebagai Komponen Utama Kekuatan Negara

:


Oleh MC KAB KEP TANIMBAR, Kamis, 5 Oktober 2023 | 13:13 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 90


Saumlaki, InfoPublik - Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada tahun 2023 mengusung tema TNI Patriot NKRI Mengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju. Mengandung makna bahwa kekuatan TNI sebagai komponen utama kekuatan negara berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh komponen bangsa lainnya dalam mengawal demokrasi untuk mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiri, Maju, dan Sejahtera.

“Tema ini kita angkat karena salah satu tantangan besar yang dihadapi bangsa dalam waktu dekat adalah pemilihan umum serentak tahun 2024,” kata Komandan Lanud I. G. Dewanto Letkol POM Fernando Efendi di Mako Lanud Saumlaki, Kamis (5/10/2023).

Sebagaimana diketahui pada tahun 2024 akan dilaksanakan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Pemilihan Legislatif dan Pilkada serempak di 548 daerah yaitu pada 38 Provinsi, 415 Kabupaten dan 98 Kotamadya. Kelancaran dan kesuksesan agenda pesta demokrasi tersebut akan sangat menentukan kehidupan berbangsa dan bernegara ke depan.

“Untuk menyikapi kondisi tersebut maka para prajurit TNI dituntut untuk peka dan antisipasi terhadap dinamika dan perkembangan situasi bangsa,” ujar Fernando saat memimpin Upacara Peringatan HUT Ke-78 TNI Di Markasnya yang beralamat di Jl. Mangkawar Kecamatan Wertamtrian, Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

TNI berkomitmen untuk menjamin keamanan dan kelancaran dalam rangka mewujudkan pemilu 2024 berlangsung dengan aman, damai dan sejuk.

Menurut pria yang sangat familiar dengan berbagai kompenen tersebut, menghadapi spektrum ancaman ke depan yang semakin luas dan kompleks tidak terlepas dari dua hal yang sangat menentukan yaitu perkembangan teknologi dan sistem pertahanan negara akan hadir untuk terus meningkatkan kapabilitas pertahanan yang relevan dengan perkembangan teknologi militer terkini.

“TNI dapat menjadi kekuatan pertahanan negara yang modern dan mampu berperan aktif serta memiliki daya tertinggi di lingkungan strategis regional maupun global,” ujarnya.

TNI harus terus melaksanakan adopsi, inovasi dan rekayasa teknologi mutakhir memberdayakan industri pertahanan global dengan memegang teguh semangat kemandirian melalui penguatan industri ketahanan dalam negeri guna tercapainya postur TNI yang diharapkan.

Selain itu, penguatan budaya strategis prajurit TNI harus tetap menjadi pagar serta pondasi utama dalam mempertahankan yaitu TNI yang semakin profesional dan manunggal dengan rakyat sebagai perwujudan sistem pertahanan keamanan rakyat semesta atau Total Defense System yang melibatkan seluruh warga Negara. (MC Kab. Kepulauan Tanimbar/Jean)

 

Berita Terkait Lainnya