:
Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Rabu, 23 Agustus 2023 | 11:30 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 34
Banda Aceh, InfoPublik - Pemerintah Kota Banda Aceh menggelar Pelatihan Dasar (Latsar) bagi 32 CPNS Golongan II dan III Formasi Umum Tahun 2021 serta Formasi Sekolah Tinggi Transportasi Darat Tahun 2022 di Lingkungan Pemerintah Kota Banda Aceh T.A 2023.
Latsar dibuka oleh Plt. Sekda Kota Banda Aceh Wahyudi, bertempat di Aula BPSDM Aceh, Lampineung, Selasa (22/08/2023) dan turut dihadiri Kabid Pengembangan Kompetensi Manajerial Sosiokultural BPSDM Aceh,Sekretaris BKPSDM Kota Banda Aceh, beserta sejumlah perwakilan OPD dan tamu undangan lainnya.
Kepala BKPSDM Kota Banda Aceh melalui Sekretaris BKPSDM Muliadi mengatakan, penyelenggaraan Latsar CPNS tersebut dilaksanakan mulai tanggal 22 Agustus sampai dengan 19 Oktober 2023.
“Pelatihan akan berlangsung selama 51 hari. Terdiri dari tiga tahap utama, yaitu tahap I dengan durasi 18 hari on campus, tahap II yang meliputi agenda habituasi di tempat kerja selama 30 hari, dan tahap III dengan 3 hari on campus terakhir. Total alokasi jam pelajaran mencapai 511 jam,” kata Muliadi.
Dalam pelaksanaannya, peserta pelatihan CPNS akan diasramakan untuk memastikan konsentrasi penuh pada materi dan pembelajaran. Mereka juga akan diberikan perlengkapan berupa tas ransel, ballpoint, dan nama tag sebagai identitas peserta.
Muliadi menambahkan bahwasanya peserta Latsar CPNS golongan II dan III Formasi Umum Tahun 2021 serta Formasi Sekolah Tinggi Transportasi Darat Kementerian Perhubungan Tahun 2022 ini berjumlah 32 orang yang terdiri dari 7 orang laki–laki dan 25 orang perempuan.
Para peserta berasal dari 8 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Banda Aceh. Dari jumlah tersebut, terdapat beragam jabatan CPNS golongan II dan III, seperti tenaga kesehatan, pengawas satuan pelayanan, petugas sarana dan prasarana transportasi, pengelola keuangan, pengelola dokumen perizinan, penyuluh kepemudaan, dan analis publikasi.
“Kita harapkan dengan Latsar CPNS ini akan memberikan kontribusi positif dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan berintegritas dalam melayani masyarakat dan negara,” tutup Muliadi.(Zie/Hz)