:
Oleh MC Kab Aceh Tengah, Jumat, 18 Agustus 2023 | 13:07 WIB - Redaktur: Juli - 61
Takengon, InfoPublik - Pj Bupati Aceh Tengah, T.Mirzuan didampingi Kadis Kominfo, Khairuddin Yoes, menyempatkan diri melakukan video call dengan masyarakat Kemukiman Jamat, salah satu wilayah terpencil di Kematan Linge Kabupaten Aceh Tengah.
Kegiatan itu dilakukan usai memimpin upacara pengibaran bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan RI di lapangan Setdakab, Kamis (17/8/2023).
Dalam video call tersebut, salah seorang tokoh masyarakat Jamat, Tgk Ilyas melaporkan kepada Pj Bupati bahwa saat ini masyarakat di seputar Desa Linge, Jamat, Delung Sekinel, Reje Payung dan Kute Reje, sudah dapat mengakses jaringan telekomunikasi seluler.
"Lapor Pak Bupati, hari ini kami sudah bisa menikmati layanan telepon seluler dan internet, jaringannya sudah bagus, terima kasih Pak Bupati, hari ini kami benar-benar merasakan kemerdekaan, sudah bertahun-tahun kami mengharapkan ini, dan sekarang sudah terwujud," ungkap salah seorang warga Jamat tersebut.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya, wilayah Kemukiman Jamat di Kecamatan Linge yang terdiri dari 5 desa/kampung yang merupakan wilayah terluar dan terjauh di Kabupaten Aceh Tengah, termasuk daerah blank spot.
Upaya untuk membantu masyarakat setempat untuk memperoleh akses layanan telekomunikasi juga sudah diupayakan oleh pemerintah daerah melalui Dinas Kominfo, di antaranya dengan memasang tower V-Sat dan jaringan intranet, namun hasilnya belum optimal, karena jangkauannya masih terbatas.
Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah, terus mendesak pihak BAKTI dan operator seluler untuk segera membangun tower BTS yang telah diusulkan sejak tahun 2018 yang lalu. Hasilnya, akhir tahun lalu, BAKTI bersama Telkomsel Wilayah Sumbagut merealisasikan pembangunan tower BTS di Kampung Atu Payung Kecamatan Bintang, disusul pembangunan tower BTS di Kampung Delung Sekinel, Kecamatan Linge, sekitar 3 bulan yang lalu.
Kedua tower tersebut, sekarang sudah aktif dan beroperasi penuh untuk menyediakan jaringan telekomunikasi seluler dengan kualitas 4G di wilayah tersebut.
Disampaikan dengan beroperasinya kedua tower BTS tersebut, masyarakat wilayah yang semula blank spot itu, sudah bisa menikmati layanan telekomunikasi seperti di desa-desa lainnya di Aceh Tengah. Ini berarti, tepat pada hari kemerdekaan ke-78 RI, masyarakat Jamat dan sekitarnya sudah terbebas dari blank spot.
Pj Bupati, T. Mirzuan menyambut gembira beroperasinya jaringan telekomunikasi di wilayah terpencil tersebut. Dia mengatakan, ini merupakan bukti bahwa pemerintah daerah komitmen untuk menuntaskan permasalahan blank spot ini.
"Alhamdulillah, kami ikut bahagia, Saudara-saudara di Jamat dan sekitarnya sudah bisa menikmati akses layanan telekomunikasi, manfaatkan ini dengan sebaik-baiknya seperti untuk keperluan peningkatan layanan pendidikan, kesehatan dan membangkitkan perekonomian masyarakat" ujar Mirzuan.
Penuntasan masalah blank spot ini, memang menjadi perhatian khusus dari Pj Bupati Aceh Tengah yang kerap menerima keluhan dari warganya yang belum bisa mengakses layanan telekomunikasi. (Fathan Muhammad Taufiq/MC Aceh Tengah)