:
Oleh MC KAB HULU SUNGAI UTARA, Senin, 17 Juli 2023 | 22:52 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 32
Amuntai, InfoPublik - Penjabat (Pj) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Zakly Asswan, menilai pentingnya menyatukan tekad, dalam upaya menjalankan Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Stunting yang dilaksanakan dengan 8 Aksi Konvergensi di Kabupaten HSU.
Demikian diungkapkannya dalam acara aksi ke-3 rembuk stunting bersama anggota Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) HSU, yang digelar Pemerintah Kabupaten HSU di mess Negara Dipa, Jumat (14/7/2023).
"Dalam hal peningkatan upaya tersebut, kita harus punya komitmen, tidak hanya satu, dua dan tiga yang terpenting adalah tekad kita semua dapat tercapai," kata Pj Bupati Zakly Asswan, saat membuka kegiatan.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa dalam upaya percepatan penurunan stunting, gotong royong, koordinasi, monitoring dan evaluasi merupakan salah satu faktor keberhasilannya.
Zakly berpesan kepada TPPS HSU agar menyiapkan langkah yang cepat dan tepat untuk menekan penurunan stunting di kabupaten HSU.
"Saya inginnya kita untuk berbuat yang praktis praktis aja, gitu jadi maksudnya praktis, enak, cepat tepat hasilnya jelas jadi jangan terlalu banyak seremonial," tulasnya.
Seiring dengan itu, Sekertaris Daerah HSU, Adi Lesmana, menjelaskan bahwa aksi ke-3 rembuk stunting ini merupakan rangkaian aksi dari total 8 aksi percepatan penurunan stunting di Kabupaten HSU tahun 2023.
"Aksi ke-3 rembuk stunting ini merupakan puncaknya dari aksi pertama dan kedua, yang mana aksi 1 analisis situasi, aksi 2 penyusunan rencana kegiatan, sampai pada action kita dalam mengatasi stunting di kabupaten hulu sungai utara, hingga aksi ke-4 tentang pembuatan peraturan daerah dan sebagainya," jelasnya.
Adapun aksi 1, Kata Adi yakni analisis situasi untuk Lokus (Lokasi khusus) stunting tahun berjalan 2023 dan penetapan Lokus tahun 2024.
Dirinya menyoroti, beberapa desa dibeberapa kecamatan di Kabupaten HSU yang memerlukan prioritas penanganan, mulai dari bimbingan perkawinan kepada calon pasangan pengantin dengan materi pencegahan stunting, cakupan penerima Jaminan Kesehatan Nasional, hingga pemenuhan gizi dalam keluarga dan lain-lain.
Adapun diakhir pertemuan rembuk stunting kali ini, dibarengi dengan penandatanganan komitmen bersama seluruh anggota TPPS HSU serta CSR perusahaan seperti Bank Kalsel. (Diskominfosandi/wahyu/febri/ricky)