:
Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Minggu, 18 Juni 2023 | 14:21 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 132
Raja Ampat, InfoPublik - Pemerintah Kabupaten Raja Ampat melalui Badan Pengelola Perbatasan Daerah melaksanakan sosialisasi bela negara dan pelatihan motor tempel bagi masyarakat Distrik Kepulauan Ayau yang berlangsung di SMP Negeri 24 Raja Ampat, Kampung Rutum, Sabtu(17/6/2023).
Distrik Kepulauan Ayau merupakan salah satu distrik terluar atau distrik yang membatasi Raja Ampat dengan Republik Federal Palau.
Kegiatan ini dibuka Wakil Bupati Raja Ampat, Wakil Bupati Raja Ampat, Orideko Iriano Burdam dan dihadiri Staf Ahli Bupati Raja Ampat, Danposal Raja Ampat, Kepala BPPD Raja Ampat, Kepala Distrik Ayau dan kepala Kampung Rutum.
Orideko Iriano Burdam dalam sambutannya sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Badan Pengelola Perbatasan Daerah dan berharap kegiatan yang dilakukan bukan hanya kegiatan ini saja tapi akan ada kegiatan-kegiatan lainnya.
“Kegiatan sosialisasi ini tentunya sangat penting untuk menumbukan jiwa dan semangat Patriotisme di dalam diri peserta dan warga Raja Ampat," kata Orideko.
Dikatakannya, sikap dan rasa cinta terhadap negara harus ditunjukan dalam sikap dan perbuatan, menjaga dan mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Sebagaimana kita ketahui bahwa Raja Ampat memiliki garis batas dengan negara luar. Kondisi ini tentunya mengandung potensi ancaman sumber Daya Alam yang ada di dalamnya," ujarnya.
Orideko berharap melalui sosialisasi tersebut dapat menumbuhkan semangat kecintaan terhadap NKRI tetapi lebih dari itu juga membangun kesadaran bersama dalam mengawal dan menjaga keutuhan NKRI.
"Siapa lagi kalau bukan kitorang, kapan lagi kalau bukam sekarang. Mari jaga Raja Ampat, NKRI harga mati," tegas Orideko. (Varro Husain/MC Kan.Raja Ampat)