:
Oleh MC KAB MERANTI, Senin, 29 Mei 2023 | 10:40 WIB - Redaktur: Juli - 146
Selatpanjang, InfoPublik – Kabupaten Kepulauan Meranti berhasil meraih peringkat ketiga se-Provinsi Riau, dalam ajang Penilaian Kinerja (PK) Pelaksanaan delapan Aksi Konvergensi Stunting 2023.
“Alhamdulillah, tahun ini kami berhasil mempertahankan gelar juara tiga, sama dengan PK Stunting 2022,” ujar Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Kepulauan Meranti, Asmar, usai mengikuti acara Penilaian Kinerja Kabupaten/Kota dalam Pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting se-Provinsi Riau 2023 di Hotel Aryaduta Hotel Pekanbaru, Minggu (28/5/2023).
Kepulauan Meranti juga berhasil meraih peringkat ketiga untuk kategori kabupaten paling inovatif dalam ajang yang diikuti oleh 12 Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau tersebut.
"Jadi ada 2 kategori yang berhasil diraih peringkat ketiga, yakni Kategori Kinerja Terbaik dalam Pelaksanaan delapan Aksi Konvergensi, dan peringkat ketiga Kategori Kabupaten Paling Inovatif,’’ ujar Asmar.
Pengumuman pemenang dilakukan oleh Ketua Tim Panelis Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Provinsi Riau, Heri Yanto, di hadapan perwakilan peserta kabupaten/kota usai melakukan kesepakatan perhitungan penilaian bersama tim panelis.
Keberhasilan Kepulauan Meranti meraih peringkat ketiga karena dianggap mampu memenuhi tahapan pelaporan delapan aksi konvergensi penurunan Stunting 2022 dengan baik pada web monitoring Dirjen Bangda Kemendagri.
Sebelumnya, Plt. Bupati Kepulauan Meranti menyampaikan paparan terkait pelaksanaan delapan aksi konvergensi didampingi Kepala Bappedalitbang Kepulauan Meranti Muhammad Sakinul Wadi, Kepala Dinas Kesehatan M.Fahri, bersama tim teknis TPPS Kabupaten Kepulauan Meranti.
Turut mendampingi Kabid PPM Bappedalitbang Kartini, perwakilan dari OPD PMD, dan Dinsos KB.
Hadir jug dalam pertemuan itu, Staf Ahli Bidang Politik dan Hukum Rokhaizal, Sekretaris Dinas Kominfo M. Syafi’I dan perwakilan dari OPD pengampu TPPS lainnya.
Asmar mengatakan, Kepulauan Meranti berhasil menurunkan angka Stunting 17,5 persen tahun 2022 dari sebelumnya 23,5% dari tahun 2021. Keberhasilan tersebut tidak lepas dari berbagai terobosan dan upaya yang telah pihaknya lakukan.
"Pemkab Kepulauan Meranti akan terus berusaha semaksimal mungkin untuk menurunkan stunting dan kemiskinan yang ada bersama Pemerintah Provinsi Riau," pungkasnya.