:
Oleh MC KAB PIDIE, Rabu, 24 Mei 2023 | 16:01 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 125
Sigli, InfoPublik - Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Masyarakat Gampong (DPMG) Pidie, Muti'in mengungkapkan ada 67 gampong di Pidie belum bisa menarik dana desa (DD) tahap satu, karena belum menyerahkah dokumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Gampong (APBG) 2023.
"Data tanggal 23 Mei 2023, bahwa 67 gampong belum mencairkan DD akibat belum menyerahkan dokumen APBG 2023," katanya, Rabu (24/5/2023).
Muti'in menambahkan jika dokumen APBG 2023 belum diserahkan gampong, otomatis akan berdampak terhadap kondisi keuangan gampong, lantaran akan terkendala terhadap pencarian DD tahap selanjutnya.
"Untuk itu keuchik bersama jajaran kerjanya harus cepat menyerahkan dokumen APBG, agar DD tahun 2023 tahap pertama bisa dicairakan.Sebab, dalam DD telah dibungkus bantuan langsung tunai (BLT) yang telah dialokasikan untuk masyarakat miskin di gampong," jelasnya.
67 gampong yang belum mencairkan DD tersebar di 18 kecamatan, diantaranya, empat gampong di Kota Sigli, tiga gampong di Titeu, satu gampong di Grong-grong, tiga gampong di Mutiara Timur, dua gampong di Padang Tiji, lima gampong di Peukan Baro.
Kemudian, empat gampong Simpang Tiga, empat gampong di Tiro/Terusep, enam gampong di Sakti, sebelas gampong di Pidie, enam gampong di Batee dan lima gampong di Geumpang.
Selanjutnya, empat gampong di Delima, tiga gampong di Indrajaya dan tiga gampong di Manee. Kecamatan Mila, Mutiara dan Glumpang Tiga masing -masing satu gampong belum serahkan APBG 2023.
Untuk diketahui, DD itu bersumber dari dana yang ditransfer Pemerintah Pusat.(Mc.Pidie/Eyv)