:
Oleh MC KAB BLORA, Jumat, 28 April 2023 | 19:16 WIB - Redaktur: Tobari - 326
Blora, InfiPublik - Warga Dukuh Kadengan Desa Kamolan Kecamatan Blora Kabupaten Blora, melaksanakan kenduri dilanjutkan makan ketupat dan lepet bersama menjelang tradisi kupatan atau lebaran ketupat (bodo kupat), Jumat (28/4/2023) malam.
Satu persatu warga membawa nampan, baskom dan nyiru untuk wadah ketupat dan lepet serta sayur. Sebagian ada yang membawa lontong.
Mereka berkumpul bersama di rumah perangkat desa setempat atau rumah Kamituwo Kadengan Zamuri. Kenduri dipimpin oleh Sukir, tokoh agama dukuh Kadengan.
“Ini tradisi tiap tahun yang terus dilestarikan oleh warga Kadengan," kata Sugandi salah satu warga setempat.
Biasanya yang buat dan masak kupat, lepet itu para ibu, yang kenduri sebagian juga ibu, mereka mengajak anak-anak dengan harapan mendapat berkah.
Tradisi kenduri lebaran ketupat dilaksanakan pada H+7 Idulfitri 1444 Hijriah.
Sebelumnya, warga setempat disibukkan dengan membuat selongsong ketupat dan membuat lepet dengam dibungkus janur kelapa.
“Ketupat dan lepet dimasak pada malam hari sebelum kenduri lebaran ketupat. Kami buat sayur, di antaranya sayur gori, kacang panjang dan kluwih. Kuahnya dari santan kelapa,” kata Nyami, seorang ibu rumah tangga warga Dukuh Kadengan.
Kupat, lepet dan sayur, selain dimakan bersama keluarga juga dibagikan kepada orang tua atau kerabat.
Bahkan ada yang dibawa sebagai bekal ke tempat kerja atau dibawa ke lokasi wisata untuk dimakan bersama.
Beberapa warga juga memasang/menggantung sejumlah ketupat di pintu rumah sebagai salah satu tradisi yang dipercaya untuk melakukan penghormatan kepada orang yang telah meninggal dunia.
Tidak hanya di wilayah dukuh Kadengan, tetapi juga di beberapa desa melaksanakan tradisi kenduri pada pagi hari H+7 Idulfitri 1444 Hijriah.
Pada lebaran ketupat, ada beberapa warga yang memanfaatkan untuk berwisata ke pantai Rembang dengan berbekal ketupat dan lepet serta sayur. (MC Kab. Blora/ Teguh/toeb).