Bunda PAUD Kota Subulussalam Berkunjung di PAUD-TK Negeri Dharma Wanita Persatuan Penanggalan

:


Oleh MC KOTA SUBULUSSALAM, Selasa, 25 Oktober 2022 | 14:20 WIB - Redaktur: Kusnadi - 228


Subulussalam, InfoPublik - Bunda PAUD Kota Subulussalam Hj. Mariani Harahap bersama Pokja Bunda PAUD Kota Subulussalam berkunjung ke PAUD-TK Negeri Dharma Wanita Persatuan (DWP) Penanggalan, Selasa (25/10/2022).

Kehadiran Bunda PAUD Kota Subulussalam Hj. Mariani Harahap bersama Pokja Bunda PAUD disambut Camat Penanggalan Alhendra Syahputra Bancin, Bunda PAUD Kecamatan Penanggalan Rina, Kepala PAUD-TK Negeri Dharma Wanita Persatuan Penanggalan Rieke Elvira, S.Pd.AUD juga Pengawas PAUD Ida Leni, S.PdI dan Rumindah, S.Pd

Bunda PAUD Kota dan Pokja Bunda PAUD menyalami anak-anak PAUD DWP Penanggalan juga menyalami anak-anak PAUD TK Bangsa Mulia dan orang tua murid  yang ikut hadir dalam acara tersebut.

Mengawali acara, anak-anak TK Bangsa Mulia Penanggalan menampilkan tarian tor-tor, dilanjutkan dengan pembacaan surat Al fatihah dan doa kepada orang tua oleh Intan dan anak-anak PAUD-TK Negeri DWP Penanggalan.

Bunda PAUD Kota Subulussalam Hj. Mariani Harahap dalam sambutannya mengatakan permasalahan stunting menjadi masalah yang serius dan perlu perhatian semua stakeholder. Istilah stunting sudah tidak asing lagi di telinga kita.

'Stunting merupakan masalah kurang gizi kronis yang disebabkan kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek dari standar usianya," sebutnya.

Dikatakannya, Pemerintah Kota Subulussalam telah melakukan upaya penanganan pencegahan dan penyelesaian permasalahan stunting, dimulai dari masalah kesehatan, sosialisasi, peningkatan gizi, pemantauan dan hal lainnya  sehingga angka stunting di Kota Subulussalam sudah mengalami penurunan yang sangat signifikan.

Ada tiga hal yang perlu perhatian dalam pencegahan stunting, pertama, pola makan yaitu akses terhadap makanan baik dari segi jumlah maupun kualitas gizi harus seimbang bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan harus banyak mengkonsumsi sumber protein dengan tetap mengkonsumsi sayur dan buah.

Kedua, pola asuh disini peran orang tua khususnya ibu sangat penting karena itu edukasi terhadap orang tua sangat diperlukan agar dapat mengubah perilaku yang bisa mengarahkan pada peningkatan kesehatan gizi Ibu dan anaknya.

Ketiga, sanitasi dan akses air bersih, faktor ini juga sangat berisiko terhadap ancaman penyakit infeksi bagi anak. Untuk itu perlu membiasakan cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir serta tidak buang air besar sembarangan.

Lebih lanjut Bunda PAUD Kota Hj. Mariani Harahap mengingatkan orang tua terhadap pendidikan karakter anak. Kepedulian dan tanggungjawab orang tua terhadap pendidikan karakter sejak dini agar terus dibina, dibimbing sehingga nantinya akan terbiasa dengan karakter atau etika yang baik dan mulia.

"Berhasil mendidik anak menjadikan anak yang shaleh dan berakhlak mulia serta bisa mengantarkan anak sukses dalam usaha dan karir adalah idaman dan harapan orang tua," tuturnya.

Setelah mendengarkan penyuluhan tentang pentingnya gizi bagi anak oleh Kasie Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Rofiana dari Dinas Kesehatan,  Bunda PAUD Kota Subulussalam Hj. Mariani Harahap bersama Pokja Bunda PAUD membagikan makanan tambahan yang telah dikemas berupa susu, biskuit dan buah-buahan kepada anak-anak PAUD-TK Negeri DWP Penanggalan dan TK Bangsa Mulia Penanggalan.

Dalam kesempatan tersebut Bunda PAUD Kota dan Pokja Bunda PAUD dihibur penampilan  anak-anak TK Bangsa Mulia dengan menampilkan tari pakpak dan PAUD-TK Negeri DWP Penanggalan menampilkan gerak dan lagu berjudul terima kasih guru (guruku tersayang). (MC Kota Subulussalam)