:
Oleh MC KAB KAYONG UTARA, Kamis, 6 Oktober 2022 | 03:27 WIB - Redaktur: Tobari - 260
Sukadana, InfoPublik - Petinju Indonesia Daud Yordan ikut mendoakan para korban dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur.
Hal itu dilakukan sebagai bentuk empati dan ungkapan belasungkawa untuk korban atas kejadian yang terjadi beberapa hari yang lalu di lapangan sepak bola milik klub Arema FC.
Daud mengatakan, bahwa musibah ini merupakan suatu kedukaan bagi seluruh masyarakat khususnya insan olahraga di tanah air Indonesia.
Pasalnya, tragedi itu menyebabkan ratusan nyawa orang melayang, baik suporter klub sepak bola Arema FC hingga anggota Polri.
Peristiwa ini terjadi seusai laga derbi Jawa Timur antara Arema FC Vs Persebaya Surabaya di pekan ke-11 BRI Liga 1 musim 2022-2023.
Pertandingan Arema FC Vs Persebaya Surabaya berkahir dengan skor 2-3 untuk keunggulan tim tamu.
"Turut prihatin terhadap musibah yang terjadi pada beberapa hari lalu, dimana ini suatu kedukaan bagi kita khususnya olahraga di tanah air Indonesia," kata Daud saat menghadiri doa bersama yang diselenggarakan Polres Kayong Utara bersama Komunitas Sepak Bola Kayong Utara, serta masyarakat, di Kawasan Objek Wisata Pantai Pulau Datok, Sukadana pada Selasa (5/10/2022).
Daud juga selaku Ketua Koni Kabupaten Kayong Utara itu berharap, kiranya kejadian kemarin dapat membuat masyarakat bisa mawas diri dan menjaga emosi dalam suatu pertandingan.
"Hal-hal yang tidak kita inginkan, supaya tidak terjadi di Kalimantan Barat khususnya di Kayong Utara," katanya.
Terlebih, dikatakannya, Koni Kabupaten Kayong Utara dalam waktu dekat akan mengikuti turnamen Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Kalimantan Barat di Pontianak.
"Tentu Kayong Utara akan mengirimkan cukup banyak baik itu atlet, pelatih, official. Dan tentu kompetisi ini sama seperti kompetisi yang terjadi kemarin (sebelumnya), tim sepak bola akan tampil disana," ujar Daud Yordan. (MC Kab. Kayong Utara/agung/lee/toeb)