:
Oleh MC KAB KUBU RAYA, Rabu, 21 September 2022 | 06:20 WIB - Redaktur: Tobari - 317
Kubu Raya, InfoPublik - Mengelola sebuah informasi serta menyampaikannya ke masyarakat dengan berbagai cara kreatif dapat dilakukan oleh sebuah komunitas masyarakat yang terhimpun dalam Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).
Pemerintah, melalui stakeholder terkait turut dalam pembinaan komunitas tersebut.
Kata sambutan Dr Hasyim Gautama Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik Kemenkominfo secara daring pada acara pelatihan KIM tentang pemanfaatan media sebagai sarana media diseminasi dan penyebarluasan informasi di Aula Binaul Kantor Diskominfo Provinsi Kalbar, Selasa (20/9/2022).
Pemerintah pusat, sebut dirinya mendorong adanya KIM disetiap desa. Pihaknya mendata saat ini sebanyak 154 website KIM dari 46 kabupaten/kota dan 210 account telah aktif dan terus update.
Menyampaikan informasi baik kebijakan pemerintah setempat juga kegiatan komunitas desa setempat. “Kita juga akan melakukan transformasi digital tata Kelola kemitraan dengan target satu desa menjadi satu KIM,” katanya.
Dikatakannya dalam platform digital, setiap KIM yang terdaftar dan mempunyai Surat Keputusan dari dinas terkait akan diberikan website dan domain tersebut secara gratis diberikan oleh pihaknya.
Hal ini dilakukan mendorong kolaborasi KIM dalam peningkatan literasi informasi.
“Dinas Kominfo juga dapat membentuk KIM melalui komunitas dari dinas lain, contohnya komunitas sadar wisata, UMKM, serta komunitas lainnya yang diketahui berkembang pada saat itu,” ujarnya.
Dirinya berpesan kepada seluruh peserta KIM yang diikuti 14 kabupaten/kota untuk kolaboratif dalam membuka diri untuk bekerja sama dengan pemerintah setempat, serta instansi lainnya.
“Inovatif, yang dulunya konfensional menjadi digital yang tidak harus dengan modal besar,” imbuhnya. (irdiansyah/MC KubuRaya/toeb)