Dinkes Boven Digoel Laksanakan PKB ke Distrik Manggelum

Boven Digoel, InfoPulik - Dinas Kesehatan Kabupaten Boven Digoel melaksanakan Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) ke Distrik Maggelum dan sekitarnya. Pelayanan ini dilakukan untuk memberikan perhatian khusus ke wilayah pedalaman dan terpencil, karena situasi dan kondisi geografis yang sulit dijangkau serta terbatasnya fasilitas kesehatan.

"Ini merupakan pelayanan kesehatan bergerak. Kami datangkan dokter umum, dokter spesialis penyakit dalam, dokter anak dan dokter spesialis kandungan, juga Kesling dan Gizi," kata Plt. Kepala Dinas Kesehatan Dokter Meily Theresia Manopo, di Distrik Manggelum, Sabtu (10/09/22).

Menurutnya, Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) yang dilaksanakan ini merupakan program jemput bola, dimana yang disasar adalah wilayah pedalaman, yang notabene masyarakatnya jarang tersentuh dan mendapatkan pelayanan kesehatan dengan baik.

Dokter Meily juga menyebut, pelayanan kali ini dilakukan di tiga Kampung di Distrik Manggelum, yakni di Kampung Manggelum, Mangga Tiga dan Kewam. 

"Selain itu juga kami akan lakukan pelayanan ke PKB ke Kampung Bayanggop dan Klofkamp. Kami berharap dengan pelayanan ini, dapat membantu masyarakat khususnya keluhan-keluhan kesehatan yang selama ini belum tersentuh oleh dokter," ungkapnya.

Sementara itu, PKB yang digelar Dinas Kesehatan Boven Digoel mendapat sambutan hangat dan aperesiasi dari masyarakat tiga Kampung. 

"Kami sangat bersyukur dan terima kasih karena Dinas langsung turun tangan, membawa dokter dan lakukan pelayanan kesehatan," kata salah satu Warga Philipus Yaiwap.

Diakui selama ini pelayanan kesehatan yang dilakukan Puskesmas berjalan baik, namun ada beberapa kasus yang tidak dapat ditangani karena membutuhkan dokter, sehingga harus dirujuk ke kota kabupaten. 

Philipus menyebut, pelayanan semacam ini yang sangat dibutuhkan, karena menjangkau langsung ke masyarakat di Kampung- kampung.

"Kami harap tidak sampai disini saja, tapi kalau bisa program ini terus berlanjut, karena sangat membantu kami masyarakat yang hidup di Kampung-kampung ini," tutur Philipus. (MC. Boven Digoel/ DIA).