:
Oleh MC KAB BOVEN DIGOEL, Senin, 15 Agustus 2022 | 06:21 WIB - Redaktur: Tobari - 281
Boven Digoel, InfoPublik - Menjelang peringatan HUT ke-77 RI tahun ini, Pemuda menilai situasi kota Tanah Merah khususnya dan Boven Digoel umumnya belum kondusif dari permasalahan Minuman Keras (Miras).
Pernyataan ini disampaikan salah satu Tokoh Pemuda yang juga sebagai Ketua Gerakan Anti Minuman Keras Boven Digoel Bernolfus Tingge, Minggu (14/8/2022).
Dijelaskan, berdasarkan pengamatannya hampir setiap pagi di depan toko, kios dan di jalan-jalan, masih menemukan banyak orang yang dalam pengaruh alkohol, kerap mengganggu warga, baik yang melintas maupun pemilik toko dan kios tempat mereka mangkal.
"Iya banyak warga selalu mengeluh dengan kondisi ini. Selaku Ketua GAM saya minta jelang HUT RI Miras harus di berantas pihak berwajib, dengan sweping-sweping sesering mungkin," tegas Bernol.
Menurutnya, untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, bukan tanggung jawab satu pihak, tetapi semua pihak dan miras harus ditiadakan, apalagi jelang HUT RI saat ini.
Diakui Bernol beberapa waktu lalu, saat GAM mengambil peran memberantas Miras dengan sweping ke tempat-tempat penjualan minuman haram ini, lantaran peduli dengan situasi dan kondisi daerah, hasilnya Kota Tanah Merah menjadi aman dan kondusif.
Namun kini kembali marak, tidak hanya itu, narkoba, prostitusi terselubung dan tingkat kriminalitas juga tinggi, seperti pencurian, penganiayaan, bahkan begal juga sudah sering terjadi yang menyasar ibu-ibu.
"Apa yang kami pemuda lakukan melalui GAM harusnya menjadi contoh untuk pihak-pihak yang punya kewenangan dalam hal Kambtibmas ini," ungkap Ketua Gerakan Anti Miras.
Diharapkan melalui semangat HUT RI, ada upaya-upaya nyata yang dilakukan berbagai pihak, terutama pihak berwajib untuk memberantas berbagai penyakit sosial masyarakat.
Sehingga menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif bagi masyarakat, dalam menyambut perayaan hari Kemerdekaan Republik Indonesia.(MC.Boven Digoel/ARFK/toeb).