:
Oleh MC KAB SANGGAU, Selasa, 2 Agustus 2022 | 10:24 WIB - Redaktur: Kusnadi - 189
Sanggau, InfoPublik - Wakil Bupati Sanggau, Drs Yohanes Ontot M.Si membuka Seminar Persekutuan dan Pelayanan Hamba Tuhan Garis Depan Sanggau dan Sekadau bertempat di Gereja Sungai Yordan Desa Menyabo Tayan Hulu, Senin (01/08/2022).
Pendeta Sulaiman Prayogo dalam menyampaikan hari ini dilaksanakan seminar bertema "Pengaruh Teknologi Terhadap Budaya dan Gereja". Lewat Persekutuan dan Pelayanan Hamba Tuhan Garis Depan (PPHTGD) dengan motto "Ada dan Terasa Ada di Dalam Gereja Ada Dalam Pemerintah Juga Ada Dalam Masyarakat".
"Hari ini menjadi ajang kebersamaan kesaktian antara Gereja-Gereja yang ada di Kabupaten Sanggau khususnya, yang kiranya lewat seminar ini membawa suatu momentum pembangunan kebangkitan untuk kita hidup bersama tanpa ada perbedaan," ujarnya.
Dimulai dari kerinduan beberapa orang yang ingin membantu pelayanan para Hamba-hamba Tuhan terutama di daerah-daerah pedesaan untuk menggenapi rencana dan panggilan Tuhan di dalam kehidupan mereka di tengah berbagai tantangan dan kesulitan yang ada.
"Persekutuan Hamba Tuhan Garis Depan ada untuk mempersatukan Hamba-Hamba Tuhan supaya terjadi Tranformasi bangsa, kota dan lingkungan di mana kita berada," tegasnya.
Wakil Bupati Sanggau, Drs Yohanes Ontot M.Si dalam sambutannya kegiatan seminar ini sesuai dengan visi misi pemerintah Kabupaten Sanggau berbudaya dan beriman.
"Dengan perkembangan teknologi menjadi tantangan agar masyarakat dan Hamba - Hamba Tuhan ini tidak meninggalkan budaya dan imannya. Karena keduanya dua sisi mata uang yang saling menguatkan sebagai mempertahankan keimanannya dalam sebuah kelompok gereja," tegasnya.
"Selain mengembangkan iman dan juga tetap mempertahankan budayanya Persekutuan dan Pelayanan Hamba Tuhan Garis Depan (PPHTGD) juga ikut membantu pemerintah membangun dari segi keimanan," ujarnya.
Wakil Bupati Sanggau juga berharap dengan adanya PPHTGD ini merupakan lembaga yang dapat menyatukan gereja-gereja yang ada di Kabupaten Sanggau khususnya, sebagaimana istilahnya di mana Bumi dipijak di situ langit dijunjung ini harapan bersama.
