:
Oleh MC KOTA PARIAMAN, Selasa, 26 Juli 2022 | 18:04 WIB - Redaktur: Juli - 149
Pariaman, InfoPublik - Pemerintah Kota Pariaman menerima 100 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas Andalas (UNAND) yang tersebar pada empat kecamatan di Kota Pariaman.
Mahasiswa tersebut diterima oleh Asisten I Sekretariat Daerah Kota Pariaman Yaminurizal di Aula Balai Kota Pariaman, Selasa (26/7/2022).
Dalam sambutannya, Yaminurizal mengucapkan terima kasih kepada pihak UNAND yang telah memilih Kota Pariaman sebagai salah satu daerah pelaksanaan KKN-Reguler UNAND.
“Selamat datang juga kita ucapkan kepada para mahasiswa yang akan melakukan pengabdian di beberapa desa di Kota Pariaman. KKN merupakan salah satu kegiatan yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa yang bertujuan untuk mengabdikan ilmunya di luar kampus dan belajar mandiri. Untuk itu, kita berharap semua mahasiswa melakukan yang terbaik sesuai dengan keahlian masih – masing," ungkapnya.
Program KKN-Reguler dilaksanakan untuk melatih mahasiswa/mahasiswi menerapkan ilmu yang dimiliki kepada masyarakat atau proses alih teknologi sehingga diharapkan terjadinya perubahan pengetahuan, keterampilan dan sikap masyarakat agar mau dan mampu mengindentifikasi sekaligus memecahkan masalah yang dihadapi, sehingga ilmu yang dimiliki tidak hanya berguna untuk diri sendiri tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat luas terutama di desa.
“Masyarakat kita sedang dihadapi dengan berbagai kesulitan. Oleh karena itu diperlukan pendekatan persuasif dan edukatif agar dapat terhindar dari berbagai perangkap tindakan," ujarnya.
Di sini mahasiswa dituntut bijak dalam mengoptimalkan potensi yang ada, sehingga keberadaan para mahasiswa benar – benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar. "Tidak hanya itu, yang terpenting, cerminkan sikap baik dan budi pekerti yang patut ditiru sehingga nama baik UNAND akan selalu terjaga,“ tambahnya.
Sementara itu Dekan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UNAND Nila Kasuma saat memberikan sambutan mengatakan bahwa KKN Reguler yang diikuti oleh 100 mahasiswa ini merupakan kegiatan pertama para mahasiswa terjun ke masyarakat.
“Karena ini untuk pertama kalinya bagi para mahasiswa, kita meminta agar para mahasiswa harus bersikap ramah dan sopan. Untuk itu, kita meminta arahan dan panduan dari Dinas terkait, Camat dan desa. Kota Pariaman merupakan salah satu kota yang masih kental adat istiadatnya, jadi jangan sampai pihak UNAND mendapatkan laporan atas sikap yang tidak baik para mahasiswa selama melakukan KKN-Reguler,“ ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa pihaknya siap memberikan risiko kepada mahasiswa yang ketahuan tidak mengabdi ke desa tersebut. "Nantinya kami akan memberikan sanksi sehingga tidak akan ada yang berani melakukan hal tersebut," tegasnya.
Diharapkan pra mahasiswa yang telah diserahkan ke Pemko Pariaman ini, mampu memberikan yang terbaik di tengah tengah masyarakat sehingga kehadiran mereka, mampu memberikan kesan positif dan yang luar biasa bagi desa dan masyarakat setempat. (dewi lestari)
