Pimpinan Baznas Bulungan Dilantik

:


Oleh MC KAB BULUNGAN, Rabu, 2 Februari 2022 | 14:45 WIB - Redaktur: Kusnadi - 366


Bulungan, InfoPublik – Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bulungan secara resmi bertugas, dengan adanya pelantikan yang dilakukan di ruang serbaguna lantai II kantor bupati Bulungan, Rabu (02/02/2022).

Sekretaris Daerah (Sekda) Bulungan Syafril melantik 5 orang pimpinan Baznas Bulungan yang terdiri dari ketua dan wakil ketua. Untuk wakil ketua 1 hingga 4. Sekaligus diambil sumpah jabatannya.

Syafril mengatakan, diketahui Baznas adalah lembaga pemerintah non struktural yang merupakan instrumen untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan dalam pengelolan zakat yang dikeluarkan masyarakat serta meningkatkan manfaat zakat untuk mewujudkan kesejahteraan Masyarakat sekaligus penanggulangan kemiskinan di Negara ini khususnya di Kabupaten Bulungan.

“Kemudian berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2014, saya menginstrusikan kepada seluruh kepala OPD dan BUMD di Wilayah Kabupaten Bulungan, untuk menyalurkan zakatnya di Baznas Kabupaten Bulungan,” imbuhnya.

Terlepas dari itu ia juga meminta Kepala pimpinan Baznas terpilih, agar melakukan sosialisasi mengenai zakat tersebut kepada seluruh pegawai karyawan di lingkungan instansi masing-masing.

“Juga mendorong serta memfasilitasi pegawai karyawan untuk membayar zakat melalui Baznas Bulungan,” sebutnya.

Pada kesempatan tersebut juga ia mengingatkan kembali, bahwa zakat merupakan salah satu instrumen kunci dalam menumbuhkan dan meningkatkan perekonomian. Zakat juga dapat membantu beban pemerintah dalam menangani masalah-masalah sosial.

“Di masa pandemi saat ini, peran zakat menjadi semakin penting untuk meredam dampak multidimensi dan pandemi Covid-19,” terangnya.

Oleh karenanya, perlu dilakukan pengoptimalan dalam proses pengumpulan zakat agar kontribusi zakat dapat terus ditingkatkan dalam pengentasan kemiskinan dan mewujudkan keadilan sosial.

“Saya berpesan kepada pimpinan Baznas yang baru dilantik agar tidak hanya sekedar menjalankan program sebelumnya, tapi juga mampu melahirkan gagasan dan langkah-langkah baru yang kongkret,” ucapnya.

Seperti misalnya, kata dia, meningkatkan potensi zakat dari sektor pertanian, peternakan, perikanan maupun sektor-sektor lainnya. Karena sesungguhnya dari hasil panen ada zakat yang harus disalurkan.

“Saya juga mengingatkan, bahwa menjadi pimpinan dan pengurus baznas merupakan sebuah amanah dan tanggungjawab, yang membutuhkan ketulusan dalam menjalankan tugas-tugas dan fungsinya. kemudian bekerja tanpa pamrih setiap saat dan setiap waktu,” tutupnya.(MC Bulungan/sny)