Bupati BU Ikuti Rakor Pencegahan Penyebaran Omicron saat Nataru

:


Oleh MC KAB BENGKULU UTARA, Senin, 27 Desember 2021 | 16:50 WIB - Redaktur: Juli - 206


Bengkulu Utara, InfoPublik – Bupati Bengkulu Utara, Mian mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka penanggulangan COVID-19 pada masa Natal dan Tahun Baru (Nataru) dan penanganan varian omicron, bersama Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dengan para gubernur, wali kota/bupati seluruh Indonesia.

Turut mendampingi Bupati Bengkulu Utara, antara lain Asisten II,  III Setdakab BU dan Plt Kepala Dinas Kominfo BU, melalui zoom meeting, di ruang rapat Sekdakab Bengkulu Utara, Senin (27/12/2021).

Terkait surat edaran yang telah dirilis pada 21 Desember 2021 dan diteken langsung oleh Kepala Biro Hukum Kementerian Dalam Negeri Gani Muhammad, yaitu nomor 440/7183/SJ tentang Pencegahan dan Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 Varian Omicron serta Penegakkan Aplikasi Pedulilindungi.

Rapat koordinasi ini, meminta kepada gubernur, bupati dan wali kota untuk mengambil langkah-langkah sesuai dengan SE tersebut. Sehubungan dengan adanya potensi penyebaran COVID-19 terutama adanya varian baru, Omicron yang sudah mulai masuk ke Indonesia. Hal ini sebagai langkah mencegah agar tidak terjadi lonjakan kasus COVID-19.

Menurut Mendagri, masing-masing kepala daerah mulai dari tingkat bupati, wali kota, hingga gubernur bahkan kalau perlu mengumpulkan kepala OPD, camat dan kepala desa agar mendisiplinkan warganya dengan optimalisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM mikro.

“Perlu diingat bahwa kasus omicron di Indonesia sudah mulai dari awal tiga orang dan naik dan terus sampai 46 kasus Omicron terdeteksi di Indonesia, untuk memastikan 3-4 hari, dan 32,6 persen Merupakan kebanyakan dari luar negeri, dan 74 persen kasus Omicron sudah divaksinasi dengan gejala ringan seperti demam dan batuk,” jelasnya.(MC Bengkulu Utara/Sy/DC).