:
Oleh MC KAB BENGKULU UTARA, Senin, 6 Desember 2021 | 19:27 WIB - Redaktur: Kusnadi - 237
Arga Makmur, InfoPublik - Pelaksanaan Musyawarah Daerah oleh Badan Musyawarah Adat (BMA) Kabupaten Bengkulu Utara masa bhakti 2021–2026, selain membahas perihal adat di Kab.Bengkulu Utara, juga fokus dalam perannya mengedukasi langsung masyarakat agar disiplin protokol kesehatan, karena pademi COVID-19 belum berakhir.
Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Bengkulu Utara Arie Septia Adinata, SE, M.Ap yang meminta BMA menjadi bagian penting dalam membantu pemerintah menyampaikan kepada masyarakat untuk selalu melaksanakan 5M dalam upaya memutus mata rantai Covid-19.
“Pemkab Bengkulu Utara masih fokus masalah Kesehatan utamanya dalam penaganan Covid-19. BMA disini punya peran sangat penting membantu pemerintah mensosialisasikan dan mengedukasi langsung kepada masyarakat bahwasanya wabah Covid-19 belum berakhir. Sehingga pemulihan ekonomi di Bengkulu Utara sacara bertahap dapat berjalan normal kembali,” tukas wakil Bupati Bengkulu Utara dalam Musda di Sawah Resto Arga makmur, Senin (6/12/2021).
Selain itu, wakil Bupati juga mengatakan bahwa pemkab Bengkulu Utara membuka seluas-luasnya masukan dari BMA dalam sinergisitas dan kolaborasi dengan Pemerintah daerah dalam membangun Kabupaten Bengkulu Utara lebi baik lagi.
“Terkait musda ini kami selaku Pemkab Bengkulu Utara membuka ruang penuh dalam sinergisitas dan kolaborasi, saran dan masukan para tokoh adat BMA dalam membangun Bengkulu Utara kedepanya,” ungkapnya kembali.
Turut hadir Ketua BMA Provinsi Bengkulu, Ketua BMA BU, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Wakil Ketua I DPRD BU, Tokoh Adat di Bengkulu Utara dan tamu undangan. (MC Bengkulu Utara Sy/Ia).