:
Oleh MC KAB BUTON UTARA, Selasa, 23 November 2021 | 13:32 WIB - Redaktur: Kusnadi - 646
Buranga, InfoPublik - Festival Seni Qasidah (LASQI) Berskala Besar - III Tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara yang digelar di Kabupaten Buton Utara resmi dibuka, Senin (22/11).
Kegiatan tersebut mengawali rangkaian pagelaran Festival Qasidah (LASQI) tahun 2021 Tingkat Kabupaten/Kota se-Provinsi Sultra yang berlangsung mulai tanggal 22 hingga 26 November 2021 mendatang.
Diawali dengan devile kafillah masing-masing kabupaten/kota yang dipusatkan di dalam Stadion Bukit Lamoliandu, ini dimaksudkan untuk mempermudah penerapan protokol kesehatan COVID-19 serta dapat membangun suasana religius dalam penyelenggaraan kegiatan.
Bupati Buton Utara Muhammad Ridwan Zakariah mengatakan bahwa pemerintah daerah bersama masyarakat Buton Utara dengan hati dan tangan terbuka mengucapkan selamat datang Bapak Gubernur Sulawesi Tenggara beserta rombongan, rekan-rekan bupati, wali kota, para tamu festival lomba seni qasidah (LASQI) dari 17 kabupaten/kota.
"Merupakan suatu kehormatan bagi kami dan masyarakat Buton Utara, karna kami yakin tidak semua undangan peserta festival Lasqi dapat hadir bersama kita di tempat ini dengan berbagai kesibukan serta rutinitas kita sehari - hari. Apalagi saat ini kita masi menghadapi situasi pandemi COVID-19 yang belum juga berakhir," ucap Muhammad Ridwan Zakariah.
Disampaikan, kepercayaan yang diberikan sebagai penyelenggara kegiatan festival lomba seni qasidah menjadi motivasi Pemkab Buton Utara, terutama dirinya, untuk terus berikhtiar, bekerja, berkarya memberi kontribusi terbaik untuk bangsa dan negara, khususnya masyarakat Sulawesi Tenggara.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) LASQI Butur, Hardi Muslim, selaku Ketua Panitia kegiatan dalam laporannya menyampaikan bahwa sejak terbentuknya lembaga seni qasidah Indonesia, pihaknya terus melakukan pembinaan seni qasidah dan terus berupaya menumbuhkan minat dan kecintaan masyarakat terhadap seni qasidah yang sarat dengan nilai-nilai Islam yang berorientasi dakwah.
"Dewasa ini seni qasidah cenderung terlupakan oleh sebagian besar masyarakat kita, khususnya para generasi muda yang sudah mulai tergradasi oleh nilai seni budaya yang tidak merefleksikan identitas kita sebagai masyarakat Indonesia yang kaya akan nilai-nilai religius," ucapnya.
Untuk itu, kata Sekretaris Daerah ini, dibutuhkan wahana berkesenian yang relevan dalam mengaktualisasikan nilai-nilai seni Islam yang universal di masyarakat.
Berdasarkan surat keputusan Gubernur Sulawesi Tenggara nomor 424 Tahun 2021 tentang Penetapan Kabupaten Buton Utara sebagai Tempat Penyelenggaraan Lomba Seni Qasidah Berskalah Besar ke III tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara mengusung tema kegiatan "Melalui Festival Seni dan Qasidah Indonesia Kita Tingkatkan Kualitas Insania dan Ukhuwah Islamia Dalam Mewujudkan Sulawesi Tenggara yang Aman, Maju, Sejahtera dan Bermartabat.
"Adapun cabang-cabang yang dilombahkan terdapat delapan kategori yakni, bintang vokalis cilik putra dan putri, bintang vokalis remaja putra dan putri, dan bintang vokalis dewasa putra dan putri serta lomba qasidah klasik remaja putra dan putri, qasidah klasik dewasa putra dan putri, fashion show, qasidah kolaborasi dan nasyid," tutupnya. (MC Kabupaten Buton Utara Reporter Laode Anjas, Fotografer Jenny)