Status Zona Kuning, Euforia Masyarakat Dinilai Tak Berlebihan

:


Oleh MC KAB KUBU RAYA, Jumat, 8 Oktober 2021 | 18:40 WIB - Redaktur: Kusnadi - 221


Kubu Raya, InfoPublik – Forkompimda Kubu Raya evaluasi capaian serbuan vaksinasi massal yang dilakukan Pemerintah Daerah Kubu Raya maupun lembaga negara lainnya. Dengan skema sebaran di berbagai lokasi setiap wilayah kecamatan, beberapa waktu lalu.

Pimpin rapat Satgas COVID-19, Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menyatakan, sebanyak 112 ribu warga telah menerima vaksin tahap satu dan dua.

“Kita upayakan percepatannya (suntik vaksin) ditinjau melalui penerima vaksin per-klaster, baik dari klaster pelayanan publik, umum, remaja, pelajar, lansia, ibu hamil. Dengan evaluasi ini kita harapkan suntik kebalnya lebih terukur,” terang Muda Mahendrawan ditemui usai mengikuti rapat Satgas Covid-19 di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Jumat (8/10/2021).

Muda merasa optimis bahwa masyarakat Kubu Raya tidak merasa euforia walau status di Kubu Raya menjadi zona kuning, hal ini terbukti dengan kebiasaan masyarakat yang tetap menerapkan protokol kesehatan. Mengedepankan protokol kesehatan ini kata Muda, tidak hanya disaat beraktivitas, namun juga dipelaksanaan agenda-agenda kemasyarakatan lainnya.

“Jadi rapat ini sifatnya saling mengingatkan serta memperkuat sinergisitas. Secara otomatis spontan berjalan,” ucapnya.

Sementara Ketua Harian Satgas COVID-19, Yusran Anizam mengatakan di tahun 2022 Belanja Anggaran Tak Terduga (BTT) pengendalian COVID-19 akan bertambah Rp2 miliar sehingga menjadi Rp10 miliar.

“Terkait dengan pengamanan sosial, program-program bantuan sosial tetap berjalan, baik itu bantuan nasional berupa BLT, BST, PKH hingga saat ini terus berlanjut dan pemutakhiran data oleh Dinas Sosial melalui jaringan ke bawah,” ucap Sekretaris Daerah Kubu Raya ini. (irdiansyah/MC KubuRaya)