Setahun Banjir Bandang Luwu Utara, 3.110 Bibit Pohon Ditanam di Tiga Bantaran Sungai

:


Oleh MC KAB LUWU UTARA, Rabu, 14 Juli 2021 | 13:24 WIB - Redaktur: Kusnadi - 166


Luwu Utara, InfoPublik - Bencana banjir bandang yang terjadi pada 13 Juli 2020 yang lalu menyisakan luka mendalam bagi masyarakat Luwu Utara, utamanya yang terdampak langsung. Nah, tepat setahun, Selasa 13 Juli 2021, Pemda Luwu Utara, TNI, Polri, dan KPH Rongkong Dinas Kehutanan Sulsel, melakukan penanaman 3.110 bibit pohon dengan 7 jenis pohon di tiga bantaran sungai, masing-masing bantaran sungai Masamba, Radda dan Rongkong. Tujuh jenis pohon tersebut adalah sengon, bitti, uru, jengkol, durian, rambutan dan tanjung.

Penanaman yang dilakukan serentak ini dipusatkan di bantaran Sungai Masamba, dan diawali dengan Apel Bakti Sosial yang dipimpin Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.

Apel dihadiri Sekretaris Daerah Armiadi, Kapolres Luwu Utara AKBP Irwan Sunuddin, Danyon D Pelopor Satuan Brimob Baebunta Muhammad Agus, Perwira Penghubung Kodim 1403 Sawerigading Mayor Arm Syafaruddin, KPH Rongkong, dan para Kepala Perangkat Daerah.

Bupati Indah dalam amanatnya menegaskan, kegiatan mengenang kejadian bencana melalui penanaman pohon bukan untuk membangkitkan luka lama, melainkan untuk mengingatkan kembali bahwa ada peristiwa besar terjadi di Lutra, dan untuk bangkit membutuhkan kebersamaan semua pihak.

“Sudah banyak yang kita lakukan, bukan hanya sudah, tapi juga sedang, dan insya Allah akan terus kita lakukan dalam rangka melakukan pembenahan, khususnya terhadap dampak yang diakibatkan bencana setahun lalu,” tutur Indah.

Untuk itu, dia mengajak semua pihak untuk bergandengan tangan membangun kebersamaan dalam upaya memulihkan kembali Luwu Utara, terutama wilayah-wilayah terdampak secara fisik dan psikis.

Ia juga mengingatkan kembali bahwa Luwu Utara adalah daerah yang rawan bencana, sehingga ia meminta kepada seluruh elemen masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaannya.

“Dari 173 desa/kelurahan, berdasarkan kajian dan pemetaan BNPB, telah ditetapkan ada 152 desa/kelurahan di Luwu Utara rawan bencana,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, Bupati Luwu Utara dua periode ini tak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut membantu dalam penyiapan bibit pohon, sehingga penanaman ribuan pohon di tiga bantaran sungai dapat berlangsung dengan baik.

“Terima kasih kepada semua pihak, khususnya TNI, Polri dan Brimob yang telah mengambil bagian, mulai dari masa tanggap darurat sampai hari ini, tanpa henti memberi dukungan luar biasa kepada pemerintah dan masyarakat, khususnya di wilayah terdampak bencana,” tandas Indah. (LH)