:
Oleh MC KAB PEMALANG, Kamis, 25 Maret 2021 | 19:32 WIB - Redaktur: Juli - 188
Pemalang, InfoPublik - Para guru yang akan melakukan pembelajaran tatap muka di sekolah, harus sudah divaksinasi, dan bila diperlukan dilakukan tes swab agar aman.
Hal ini disampaikan Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo, saat memimpin Rakor kesiapan uji coba pembelajaran tatap muka Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Kamis (25/3/2021), di ruang Rapat I Dinas Pendidikan Kabupaten Pemalang.
Selain itu, bupati juga meminta fasilitas sekolah seperti pengukur suhu, perlengkapan dan peralatan protokol kesehatan di lingkungan sekolah harus lengkap.
"Ini adalah langkah pencegahan agar tidak terjadi pengembangan di lingkungan sekolah sebagai klaster terbaru," ujar dia, di hadapan peserta rakor dari dinas terkait.
Maka dari itu bupati mengajak semua pihak untuk bersama-sama menerapkan protokol kesehatan. "Kalau dahulu 3 M sekarang 5 M, seperti mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilisasi," imbuh dia.
Agung berharap, pembelajaran tatap muka bisa berjalan dengan baik dan lancar, sehingga sekolahan yang dijadikan sebagai pilot akan segera dapat dilaksanakan. "Kalau pelaksanannya aman dan nyaman maka akan diterapkan di seluruh sekolahan di Kabupaten Pemalang," tegas dia.
Pada acara yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang, Mualip saat mendampingi bupati mengatakan, karena ada permintaan percobaan pelaksanaan pembelajaran tatap muka oleh pihak Provinsi Jawa Tengah, maka dirinya menunjuk SMP N 1 Bodeh, sebagai sasaran sekolah pelaksanaan uji coba pembelajaran tatap muka, karena di situ daerah hijau, sedangkan untuk SD masih belum bisa dilakukan piloting.
Terkait vaksinasi bagi guru, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan dengan mengirimkan surat agar dilakukan pemeriksaan sebelum pelaksanaan uji coba pembelajaran tatap muka, yang menurut rencana akan dilaksanakan tanggal 5 hingga 15 April 2021.