:
Oleh MC KAB BANYUASIN, Kamis, 10 Desember 2020 | 22:52 WIB - Redaktur: Juli - 525
Pangkalan Balai, InfoPublik - Bupati Banyuasin H. Askolani menyerahkan bantuan dampak Covid-19 untuk 4.000 mahasiswa Kabupaten Banyuasin yang kuliah di berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta baik di luar maupun di dalam Provinsi Sumatera Selatan.
Bantuan tersebut sebagai bentuk perhatian dan kepedulian sebagai pemimpin terhadap para generasi muda yang tengah menuntut ilmu di bangku kuliah.
Bantuan tersebut diserahkan bupati Askolani dalam acara Peringatan Puncak Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun ke-75 sekaligus peluncuran Gerakan Siswa Membaca dan Menulis (Si Manis) Kabupaten Banyuasin di Graha Sedulang Setudung, Kamis (10/12/2020).
"Bantuan yang kita berikan ini sebagai bentuk perhatian, kepedulian dan sekaligus dukungan kepada para mahasiswa Banyuasin untuk terus menuntut ilmu meskipun mereka ikut terdampak covid-19," ujar bupati.
Bupati Askolani mengatakan, mahasiswa merupakan generasi yang harus diberi semangat untuk mengejar cita-cita dan membentuk jati diri sebagai generasi penerus. Hal ini sejalan dengan Program Banyuasin cerdas yang menjadi program andalan Banyuasin Bangkit Adil Sejahtera.
"Mahasiswa salah satu komponen anak bangsa yang ikut terdampak Covid 19, maka saya berpikir mereka harus terus kuliah dan Pemkab Banyuasin sekuat tenaga harus hadir untuk memberikan support. Maka walaupun masih kecil jumlahnya namun setidaknya ini bentuk kepedulian dan perhatian kami," ungkap dia.
Sekjen Himba Ulil mewakili para mahasiswa Banyuasin yang menerima bantuan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih, dan penghargaan yang tinggi atas perhatian dan kepedulian Bupati Banyuasin Askolani dan jajarannya yang telah mengucurkan dana Rp4 miliar untuk membantu 4.000 mahasiswa.
"Adanya bantuan Rp1 juta per mahasiswa ini, adalah bukti nyata akan perhatian dan komitmen Bupati Banyuasin terhadap generasi masa depan Banyuasin," ujar dia.
Menurut dia, dengan besarnya perhatian tersebut, mahasiswa Banyuasin tidak akan pernah ragu untuk mendukung suksesnya Banyuasin Bangkit Adil sejahtera. "Kami mahasiswa Banyuasin akan menjadi garda depan untuk ikut menyukseskan dan mendukung dalam mewujudkan Banyuasin Bangkit Adil Sejahtera," tegas dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banyuasin Aminuddin mengatakan, 4.000 mahasiswa yang mendapatkan bantuan dari Bupati Banyuasin tersebut merupakan usulan dari desa, kecamatan dan telah memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan.
"Mahasiswa ini berasal dari perguruan tinggi negeri dan swasta, dan sudah tentu mahasiswa Banyuasin yang dibuktikan dengan identitas dan keterangan dari kades dan lurah. Setiap mahasiswa dibantu Rp1 juta maka total anggaran yang kita kucurkan dari APBD Perubahan Kabupaten Banyuasin tahun anggaran 2020 sebesar Rp4 miliar," tandas dia.
