:
Oleh MC KAB GARUT, Rabu, 12 Agustus 2020 | 08:43 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 273
Garut, infopublik - Fenomena belajar melalui jaringan internet membuahkan inovasi bagi kalangan pendidikan, tidak terkecuali bagi warga yang punya tanggungjawab bagi kelangsungan pendidikan anaknya.
Baru-baru ini, sebuah inisiatif dilakukan pergurus RW 09 Desa Sirnajaya, Kecamatan Tarogong Kaler, tepatnya di Perumahan Bumi Malayu, dengan menyediakan fasilitas internet secara gratis.
Meski terbatas dari sisi jangkauan, namun setidaknya dapat mengurangi beban para orang tua dalam memenuhi hak anak untuk mengenyam pendidikan.
"Kami baru memulai sebulan yang lalu, sebagai rasa tanggung jawab kami, walau kami sadar kapasitas internet ini amat terbatas," ujar Ketua RW 09, Yusep Tresna, Selasa (11/08/2020), di sela-sela mengawasi anak-anak yang sedang mengerjakan tugasnya, di pelataran kantor Sekretariat RW 09.
Menurut Yusep, penyediaan fasilitas internet ini dilatarbelakangi keprihatinannya akan kesulitan orang tua menyediakan fasilitas internet karena menyangkut kemampuan ekonomi, terlebih di masa pandemi covid-19.
"Kami berupaya menyisihkan anggaran alakadarnya, memasang internet di kantor kami, dan wifi kami pasang untuk dimanfaatkan warga kami, khususnya anak-anak," ucapnya.
Hasilnya, hampir setiap hari kantor sekretariat RW ramai oleh akivitas anak-anak. Ada yang sekadar memanfaatkan wifi, atau anak-anak muda main olah raga bola voli dan tenis meja.
"Alhamdulillah setiap sore anak-anak meramaikan kantor ini, kami hanya mengawasi saja," ujar Yusep yang baru dipercaya sebagai Ketua RW 09 beberapa bulan ini.
Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, menyatakan apresiasi dan terima kasihnya kepada RW 09 yang punya inisiatif memfasilitasi warganya dengan fasilitas internet publik.
"Kalau ada perumahan memfasilitasi itu, ya saya mengucapkan terima kasih. Mudah-mudahan dicontoh oleh perumahan lain," ujarnya saat dimintai tanggapannya.
Menurut Helmi, kebutuhan internet sangat dibutuhkan oleh masyarakat, terutama saat ini pendidikan memanfaatkan daring, apalagi keluhan ibu-ibu terkait pembelian pulsa.
Kini, dibawah komandonya pula, sedang giat-giatnya memperbaiki jalan-jalan kecil yang bersumber dari bantuan desa dan swadaya masyarakat setempat.
"Kami juga mendirikan pos-pos ronda dan mengaktifkan ronda malam, sebagai perwujudan menciptakan rasa aman warga," kata Yusep, yang juga pensiunan PNS Pemda Garut.
Sebagai bentuk akuntabilitas, setiap bulan pengurus mempublikasikan realisasi anggaran, agar warga mengetahui betul penggunaan anggaran, terutama yang berasal dari sumbangan warganya.