:
Oleh MC KAB GARUT, Rabu, 5 Agustus 2020 | 08:19 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 316
Garut, InfoPublik - Bupati Garut Rudy Gunawan, Selasa (4/8/2020), menerima kunjungan kerja dari IPDN (Insitut Pemerintahan Dalam Negeri), di Ruang Pamengkang Pendopo Garut. Kunjungan dilakukan dalam rangka koordinasi awal terkait praktik lapangan tahun anggaran 2021.
Menurut pimpinan rombongan, yang juga Kepala Lembaga Pengabdian Masyarakat IPDN, Dr. Halilul Khairi, M.Si, dipilihnya Kabupaten Garut sebagai salah satu kabupaten tujuan KKN atau Bhakti Karya Praja (BKP) selain Garut dinilai sebagai kabupaten besar, juga dengan pertimbangan jarak antara kampus dan Garut relatif terjangkau, sehingga bisa meminimalisir biaya mobilisasi praja tidak terlalu tinggi, terlebih di daerah ini masih banyak masalah yang belum terselesaikan dalam hal administrasi desa apalagi di pelosok terpencil masih perlu pembinaan.
"Nantinya, kita ingin program kita harus betul-betul terencana, seperti menyelesaikan masalah di kabupaten, pemerintahan desa dan masyarakat yang harus tuntas serta berkesinambungan," ujarnya.
Halilul menjelaskan, poin-poin yang disampaikan terkait dengan pelaksanaan koordinasi tahap awal penjajakan dengan bupati yang nantinya ditindaklanjuti bulan Desember tahun ini, juga mengenai rencana tempat praktik lapangan yang akan dilaksanakan bulan April 2021. Selain itu poin penting pertemuan adalah apa saja yang harus dilaksanakan oleh IPDN yang berkelanjutan ke depannya. "Kita ingin ke depan membangun sistem yang berkesinambungan," katanya.
Pihaknya juga meminta rekomendasi bagi peserta yang praktek ke daerah terpencil di Kabupaten Garut yang pelaksanaannya selama 30 hari.
Rudy menyatakan, atas nama Pemkab Garut berterima kasih kepada IPDN yang memilih Kabupaten Garut menjadi salah satu kabupaten yang dijadikan tempat BKP bagi mahasiswa IPDN tahun 2021 nanti.
Ia berharap, setelah mendapat ilmu dari pada praja IPDN, desa-desa bisa lebih berkembang dan tertib administrasi. "Bukan saja kita datang sebentar lantas bersih-bersih, terus bikin papan desa saja, tetapi misalnya ada masalah data desa yang tidak pernah update itu kita harus bisa selesaikan sehingga nanti ke depan desa bisa update terus, nanti kita bantu sistem IT-nya,"imbuhnya.
Turut serta dalam kunjungan ini, Kepala Pusat Pengabdian Perdesaan IPDN Dr. Ulmi Listianingsih, Ketua Prodi MSDA Fakultas Manajemen Pemerintahan, Ismunarta, dan Sekretaris Prodi Fakultas Polpem, Arwanto Ginting.