Hasil Swab 10 Pasien di KSB Negatif Covid-19

:


Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Senin, 11 Mei 2020 | 15:39 WIB - Redaktur: Juli - 304


Sumbawa Barat, InfoPublik - Satu Pasien Positif covid-19 nomor 02 di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Nusa Tenggara Barat berinisial M (63) setelah kembali diambil swabnya dinyatakan negatif. Hasil swab itu diumumkan oleh Wakil Bupati KSB, Fud Syaifuddin melalui akun media sosial pribadinya, Minggu (10/5/2020).

Menurut dia, bukan saja M, tetapi 10 pasien lainnya yang juga diambil swab empat hari yang lalu juga dinyatakan negatif. “Ini adalah swab pertama M setelah dinyatakan positif beberapa waktu lalu,” jelas Fud Syaifuddin, di Taliwang.

Untuk memastikan hasilnya, M akan diambil swabnya kembali untuk yang kedua kalinya bersama satu pasien positif nomor 03 yaitu AF (21) asal Desa Senayan Kecamatan Poto Tano. Untuk AF, swab ini adalah yang pertama setelah dinyatakan positif. “Mari kita doakan bersama-sama agar hasil swab M dan AF ini negatif,” kata dia.

Sementara itu, 10 pasien lainnya yang juga diambil swabnya empat hari yang lalu dinyatakan negatif, di antaranya ada empat orang yang sudah diswab dua kali dan akan diberikan surat keterangan bebas dari Covid-19 termasuk satu tenaga kesehatan.

“Sisanya tujuh termasuk pasien M, ditambah satu lagi pasien positif AF yang akan diswab besok, jadi totalnya delapan orang,” ungkap dia.

Semua kondisi pasien, tambah Bang Fud, sampai saat ini dalam keadaan baik di rumah isolasi khusus dan bahkan mampu berpuasa seperti masyarakat pada umumnya.

Dia meminta, warga menghindari saling menjelekan-jelakan dan selalu berprasangka baik antara sesama, serta berdoa agar swab kedua nanti seluruh pasien hasilnya negatif. “Saya berharap kepada pasien dan keluarga agar sabar dan tetap mengikuti protokol kesehatan,” katanya.

Selain itu, warga diimbau tetap menjaga jarak, tidak mendatangi keramaian, memakai masker saat beraktivitas di luar rumah, tetap waspada, dan mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir.

"Kepada para pengurus masjid, tetap menjaga kebersihan masjid agar penularan virus tidak terjadi. Bagi warga yang salat ke masjid juga harus menjaga kebersihan dan memastikan diri tidak sakit saat mendatangi masjid untuk kenyamanan bersama," kata dia. (MC Sumbawa Barat/feryal/tifa).