:
Oleh MC KOTA BATAM, Selasa, 3 Desember 2019 | 08:41 WIB - Redaktur: Yudi Rahmat - 694
Batam, infopublik - Tanggal 1 Desember kemarin diperingati sebagai Hari AIDS Sedunia. Masalah HIV/AIDS masih menjadi tantangan besar bagi berbagai negara.
Di Indonesia sendiri, persoalan HIV/AIDS merupakan ancaman serius termasuk di lingkungan kerja karena dapat mempengaruhi produktifitas, keselamatan dan kesehatan pekerja.
Lebih dari 24 tahun perjalanan PT Adhya Tirta Batam (ATB) mengelola air bersih di Pulau Batam, tidak hanya fokus berinovasi dalam memberikan pelayanan prima bagi pelanggan. Namun ATB juga menjadi perusahaan yang sangat concern terhadap isu-isu lingkungan, pendidikan dan kesehatan.
Salah satu bentuk kepedulian ATB terhadap keselamatan dan kesehatan kerja diwujudkan dalam pelaksanaan program Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS (P2HIV-AIDS). Komite P2HIV-AIDS juga dibentuk dalam rangka memenuhi persyaratan Peraturan Menteri Tenaga Kerja nomor 68 tahun 2004.
Program P2HIV-AIDS telah dijalankan ATB sejak tahun 2016 dan mendapatkan dukungan penuh dari direksi, manajemen serta seluruh karyawan. Program P2HIV-AIDS tidak hanya melakukan sosialisasi dan pelatihan ke internal karyawan ATB namun juga ke masyarakat dalam berbagai kesempatan.
Bahkan kampanye sosialisasi pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS, menjadi salah satu agenda rutin dalam kegiatan edukasi ATB Contact Forum, ATB School Campaign, ATB Visit dan ATB Wisata Edukasi Air.
"Program P2HIV-AIDS yang dijalankan ATB bertujuan untuk memastikan bahwa lingkungan kerja ATB bebas HIV/AIDS. ATB juga mendukung upaya pemerintah dengan berkontribusi memberikan layanan edukasi kepada pelanggan, masyarakat dan pihak lainnya mengenai bahaya HIV/AIDS serta tindakan preventif apa yang harus dilakukan," jelas Maria Jacobus, Head of Corporate Secretary ATB saat ditemui di Kantor Pelayanan Pelanggan ATB Sukajadi pada Senin (2/12/2019).
Realisasi dan komitmen ATB dalam menjalankan program P2HIV-AIDS melalui Departemen QHSE & Lab ini diapresiasi oleh Kementerian Ketenagakerjaan melalui penghargaan emas untuk kategori Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS di lingkungan kerja dalam Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Award tahun 2018 silam.
ATB disandingkan dengan banyak perusahaan besar yang sudah berpengalaman dan rutin menjalankan upaya pencegahan HIV/AIDS. Kemnaker menilai ATB mampu menjalankan agenda P2HIV-AIDS dengan baik.
Selain sosialisasi dan pelatihan, ATB juga melakukan pencegahan dengan pemeriksaan kesehatan rutin (Annual Medical Check Up) untuk narkoba dan HIV/AIDS bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batam serta unit medis. Hasilnya setiap tahun menunjukkan seluruh karyawan ATB bebas dari HIV/AIDS.
Penerapan P2HIV-AIDS merupakan bagian dari fokus implementasi program ATB Peduli Kesehatan. Sosialisasi yang masif mengenai resiko dan pencegahan HIV/AIDS harus dilakukan secara intens. Perlu sinergi antara seluruh komponen baik perusahaan, pemerintah, serikat pekerja maupun masyarakat.
ATB berharap penerapan program P2HIV-AIDS di lingkungan kerja ATB dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung upaya pemerintah mewujudkan target Three Zero 2030 yakni tidak ada lagi penularan infeksi baru HIV, tidak ada lagi kematian akibat AIDS dan tidak ada lagi stigma/diskriminasi pada orang dengan HIV/AIDS (BT).