:
Oleh MC KAB GARUT, Kamis, 3 Oktober 2019 | 10:15 WIB - Redaktur: Kusnadi - 470
Garut, InfoPublik - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) kabupaten Garut membentuk Satgas Merpati yang dilengkapi dengan mobil patroli dengan fasilitas pesawat komunikasi, dan tempat duduk semi terbuka.
Satgas Merpati bertugas melaksanakan penertiban penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS), anak bolos sekolah, anak jalanan, anak funk serta gepeng (gelandang dan pengemis). Tidak hanya itu, satgas ini juga memberikan himbauan kepada masyarakat berkenaan dengan ketentraman dan ketertiban umum, negosiasi dan operasi yang membutuhkan peran Satpol PP wanita.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Satpol PP Garut, Hendra S. Gumilar didampingi Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum), Erin Heriyana, Rabu (2/10/2019), di kantornya.
Menurut Hendra, Satgas Merpati dibentuk dalam upaya penyelenggaraan umum yang lebih mengedepankan humanis, maka anggotanya sengaja lebih melibatkan anggota Satpol PP wanita.
Di samping itu, kata Hendra, Satgas Merpati setiap menjelang shalat Jumat, ditugaskan untuk menghimbau secara rutin bagi kaum muslimin di kawasan perkotaan (pengkolan).
"Kami berharap dapat memenuhi harapan masyarakat terhadap terciptanya kondisi yang kondusif, melalui pendekatan Humanis namun tegas," ujarnya.
Sementara Kabid Trantibum, Erin Heriyana mengatakan, keberadaan Satgas Merpati masih belum familiar di masyarakat akan keberadaan satgas ini. "Masyarakat lebih menganggap petugas Satpol PP yang keras padahal tidak," ujarnya.
Erin juga menghimbau agar masyarakat turut berpartisipasi aktif mendukung ketentraman dan ketertiban, tidak hanya mengandalkan satuannya.(Humas Diskominfo Garut)