Masyarakat Diajak Galakkan Gerakan ke Meja Makan

:


Oleh MC KAB JEPARA, Rabu, 3 Juli 2019 | 14:03 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 471


Jepara, InfoPublik - Sekda Jepara Edy Sujatmiko mengajak kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Jepara untuk menggalakkan gerakan kembali ke meja makan. Ajakan ini diperlukan untuk mempererat jalinan hubungan didalam keluarga bahagia.

Hal ini disampaikannya, dalam Peringatan Hari Keluarga Nasional XXVI dan Hari Anak Nasional XXXV Kabupaten Jepara, pada Selasa (2/7/2019), di Gedung Wanita Jepara.

Hadir dalam kesempatan itu, Dandim 0719 Jepara Letkol Czi Fachrudi Hidayat, Wakil Ketua DPRD Jepara Pratikno, Komisi C DPRD Sunarto dan juga Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Jepara Ny. Hesty Nugroho.

Dikatakan, saat ini bangsa Indonesia memasuki revolusi industri 4.0. Menurutnya, era ini sangat rawan dengan nilai dan arti didalam keluarga. Akan luntur bila tidak siap menghadapi kemajuan zaman.

“Disini kita dapat mengambil peran. Misalnya dalam lingkup kecil keluarga, budaya untuk makan bersama di meja makan perlu diterapkan setiap hari agar terbentuk karakter baik,” katanya.

Berkumpul bersama keluarga di jam makan, bisa mencegah hal-hal buruk yang akan mengancam anak bangsa. Dengan mempererat komunikasi diantara anggota keluarga dapat mencegah terjeratnya dari bahaya narkoba dan pergaulan bebas. Termasuk mencegah kasus kekerasan terhadap anak.

“Kasus ini sering terjadi berawal dari kurangnya perhatian keluarga,”tuturnya.Gerakan kembali ke meja makan ini, juga harus didukung dengan gerakan 18-21. Gerakan ini adalah gerakan berkumpul bersama keluarga mulai pukul 18.00 WIB sampai 21.00 WIB.

Semua anggota keluarga harus berkumpul untuk melakukan aktifitas seperti mengaji, makan malam bersama, pendampingan anak belajar dari orang tua dan berbincang menyelesaikan persoalan keluarga.

“Kalau biasanya diwaktu-waktu ini, seluruh anggota keluarga sibuk dengan gadgetnya, sekarang saatnya untuk membangun komunikasi keluarga,”ujarnya

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Jepara, Inah Nuroniah, mengatakan, permasalahan yang dihadapi saat ini masih banyaknya anak putus sekolah. Bahkan dari mereka banyak yang mengalami kekerasan. Untuk itu, peran keluarga untuk mewujudkan bangsa yang berkarakater dan sejahtera.

Dalam peringatan Harganas, juga dimeriahkan dengan gebyar mewarnai oleh ratusan siswa PAUD dan TK di Kabupaten Jepara, bazar kuliner serta penyerahan tropi dan hadiah bagi para pemanang lomba Keluarga Berencana (KB) Tahun 2019. (DiskominfoJepara/Dian/Rizal/Eyv)