:
Oleh MC KAB BANYUASIN, Selasa, 26 Februari 2019 | 13:50 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 556
Kenten Laut, InfoPublik — Bupati Banyuasin H. Askolani, ingin memastikan pasokan aliran air ke di wilayah Kenten Laut, sesuai dengan kebutuhan. Didampingi Direktur PDAM Tirta Betuah Abdul Munif, Bupati Askolani meninjau penampungan air PDAM Tirta Betuah Cabang Kenten Laut, Senin (25/2/2019).
Menurut Askolani, kedatangannya bertujuan untuk melihat secara langsung bagaimana langkah antisipasi yang telah dilakukan oleh PDAM Kabupaten Banyuasin dalam rangka menyuplai ketersediaan aliran air bagi warga di wilayah Kabupaten Banyuasin khususnya di wilayah Kenten Laut dan sekitarnya.
“Kebutuhan air adalah kebutuhan pokok bagi Masyarakat. Saya bersama wakil bupati (H. Slamet Somosentono, SH) berkomitmen menyelesaikan permasalahan air bersih yang masih menjadi kendala bagi masyarakat. Agar supaya tidak ada lagi krisis air, yang disebabkan karena terhambatnya aliran air dari PDAM” ujar Askolani.
Dikatakannya, dirinya sengaja turun ke lapangan bersama PDAM Tirta Betuah untuk melihat secara langsung apa saja kendala yang sedang kita hadapi agar dapat segera diselesaikan dengan baik tanpa merugikan pihak manapun.
“Saya hampir setiap hari menerima laporan sistem penyediaan dan distribusi air oleh PDAM yang masih dikeluhkan warga. Masyarakat Banyuasin tidak memperoleh pelayanan air bersih yang memadai. Kedepan, saya berharap PDAM Tirta Betuah dapat terus meningkatkan kinerjanya demi pelayanan terbaik pada masyakarat Kabupaten Banyuasin, karena air adalah kebutuhan primer yang harus terpenuhi” tegas Askolani.
Orang nomor satu di Banyuasin ini menyampaikan Pemerintah ingin menjamin ketersediaan air baku bagi masyarakat, termasuk memberikan pelayanan yang maksimal dalam mendukung upaya penambahan air baku oleh PDAM.
Lebih jauh, ia menjelaskan Salah satu program kerja Visi-Misi Bupati Banyuasin adalah pemenuhan air bersih. Ia mengaku, sudah mempunyai strategi mengatasi krisis air baik strategi jangka pendek, jangka menengah, maupun jangka panjang. Pemerintah menginginkan adanya pelayanan air bersih secara prima kepada masyarakat dan terus berupaya agar masyarakat tidak mengalami kekurangan air.(MC.Banyuasin/eyv)