Semarang, InfoPublik - Minggu (26/8) Wali kota Semarang, Hendrar Prihadi bersama Wali kota Brisbane, Australia, Graham Quirk secara resmi melakukan penandatangan kerja sama dalam berbagai dalam bidang, salah satunya terkait upaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di Kota Semarang.
Penandatangan kerjasama yang dilaksanakan di Brisbane City Hall Office, Brisbane, Australia tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat pemerintah Kota Semarang dan Brisbane.
Adapun kerjasama antara Kota Semarang dan Brisbane, Australia itu akan berlangsung selama lima tahun, seperti yang disebutkan oleh Graham Quirk dalam kesempatan tersebut.
"Senang melihat kita akan terikat dalam sebuah kerjasama yang penting dalam lima tahun ke depan", tutur Wali kota Brisbane tersebut.
"Untuk itu, saya pun mengundang Pemerintah Kota Semarang agar bisa datang kembali ke Brisbane untuk mengikuti kegiatan Asia Pacific Cities Summit di tahun depan (2019)", lanjutnya.
Brisbane sendiri merupakan salah satu kota pendidikan terbaik yang dapat mendukung peningkatan sumber daya manusia di Kota Semarang. Ibu kota negara bagian Queensland, Australia tersebut memiliki universitas yang masuk dalam ranking 50 universitas terbaik di dunia, yaitu University Of Queensland. Selain itu juga terdapat universitas-universitas besar lainnya seperti Queensland University of Technology, Griffith University, serta James Cook University yang menjadi bagian dari 300 universitas terbaik di dunia.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menyebutkan banyak faktor yang membuatnya kemudian menggaet Brisbane untuk secara serius mengupayakan kompetensi sumber daya manusia di Kota Semarang.
Ditegaskannya yang juga akrab disapa Hendi tersebut, tidak dapat dipungkiri bila dalam upaya peningkatan sumber daya manusia, Brisbane saat ini telah menjadi salah satu kota favorit tujuan para pelajar dari Indonesia, termasuk Kota Semarang.
"Saya rasa bila dibandingkan dengan kota-kota pendidikan terbaik lainnya di dunia, Brisbane menawarkan biaya hidup sehari-hari yang relatif paling murah. Selain itu juga di Brisbane ada terdapat fasilitas riset mumpuni seperti yang terdapat di Queensland Institute of Medical Research, Queensland Bioscience Precinct, dan Australian Institute of Health and Biomedical Innovation", jelas Hendi.
"Saya harap melalui adanya ikatan kerjasama ini, kami dapat mendorong peningkatan kompetensi sedulur-sedulur untuk dapat lebih optimal dalam menjalankan konsep pembangunan bergerak bersama,"tegasnya.
Terkait bentuk kegiatan dari kerjasama tersebut yang akan dilakukan, baik Hendi maupun Quirk belum memberikan penjelasan secara rinci.
"Hari ini kami capai kesepakatan dulu agar Brisbane dalam lebih membuka diri lagi untuk sharing knowledge, selanjutnya baru akan ditajamkan kembali, apakah itu terkait kemudahan visa, apakah itu terkait fasilitas khusus untuk pelajar dari Kota Semarang, atau yang lainnya, akan dibicarakan lebih lanjut secara detail,"terangnya.(MC.Kota Semrang/Eyv)
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber infopublik.id