Bangun Jalan Layang Bandara Semarang Disepakati

:


Oleh MC KOTA SEMARANG, Senin, 28 Mei 2018 | 06:52 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 304


Semarang, InfoPublik - Wali kota Semarang, Hendrar Prihadi bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia, Basuki Hadimuljono berkeliling melakukan pengecekan infrastruktur pendukung terminal baru Bandara International Semarang.

Meskipun pengoperasian bandara yang rencana mulai dibuka tanggal 2 Juni 2018 tersebut adalah kewenangan Kementerian Perhubungan, akan tetapi baik keduamya sepakat untuk bertanggung jawab penuh mendukung operasional bandara melalui sejumlah pembangunan infrastruktur, salah satunya dengan membangun jalan layang khusus menuju bandara.

Hal tersebut ditegaskan oleh Menteri PUPR RI, Basuki Hadimuljono usai berdikusi dengan Hendi, sapaan akrab Wali kota Semarang saat berada di Jalan Anjasmoro, Kota Semarang. Minggu (27/5).

"Pengalaman yang terjadi di bandara-bandara lain seperti Juanda dan Kualanamu jalannya tidak dedicated (dikhususkan) untuk bandara, padahal bandaranya bandara internasional", tuturnya.

"Untuk itu, hari ini ada usulan dari wali kota untuk memanfaatkan Jalan Anjasmoro untuk menjadi jalan khusus ke bandara dengan elevated atau jalan melayang", jelas salah satu menteri kabinet kerja yang berasal dari Kota Semarang tersebut.

Adapun jalan layang tersebut direncanakan akan dibangun mulai dari simpang empat jalan nasional (simpang Yos Sudarso) di ujung jalan Anjasmoro, Kota Semarang hingga sampai ke bandara sejauh 1,2 kilometer. Sedangkan untuk waktu pembangunananya, baik Basuki maupun Hendi sepakat mengupayakan penyelesaian secepatnya di tahun ini.

Di sisi lain, ditanya terkait kemungkinan dibangunnya kereta api bandara untuk transportasi alternatif dari dan menuju bandara, Basuki menyatakan belum memiliki rencana terkait hal tersebut.

Dirinya mengatakan hal tersebut karena lokasi bandara yang relative dekat pusat kota.Masyarakat tak perlu khawatir, pasalnya meskipun belum direncanakan sebagai pembangunan nasional, Hendi selaku Wali kota Semarang tetap akan membangun LRT (Monorel) dari Bandara ke pusat kota.

"Hari ini, pembangunan LRT tersebut sudah sampai proses kajian, kita upayakan secepat mungkin dimulai pembangunan fisiknya", jelasnya . "Saat ini pun untuk keluar masuk area bandara sudah kita fasilitasi dengan BRT Trans Semarang koridor 5,"ujarnya.

Selain itu Hendi juga mengungkapkan bahwa kedepannya direncanakan bandara Internasional Semarang juga akan terkoneksi dengan jalan tol Semarang - Demak dan jalan tol Semarang - Kendal.

"Tadi juga menteri rencananya akan mengkoneksikan bandara dengan jalan Tol Semarang ke Demak dan Semarang ke Kendal, sehingga saya rasa terkait akses pendukung sudah sangat mumpuni untuk sebagai bandara international", tegasnya.(MC.Kota Semarang/Eyv)