:
Oleh MC Prov. Sulteng, Selasa, 22 Mei 2018 | 15:32 WIB - Redaktur: Tobari - 714
Palu, InfoPublik - Sekda provinsi Sulawesi Tengah Drs. H Mohamad Hidayat Lamakarate , M Si bersama perwakilan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda), Selasa (22/5), di ruang kerjanya, menerima kunjungan Brigjen TNI Agus Sulaksono dari lembaga ketahanan nasional (Lemhanas) .
Brigjen Agus menyampaikan, bahwa kedatangannya adalah guna mempersiapkan kunjungan siswa program pendidikan reguler angkatan (PPRA) LVII Tahun 2018 yang akan melaksanakan studi strategis dalam negeri (SSDN) pada 16 hingga 19 Juli mendatang.
Olehnya, dalam koordinasi itu, ia meminta bantuan Sekda dan jajaran terkait untuk dapat membantu dan memberi masukan, guna lancar dan sukses SSDN tersebut, kegiatan ini selain dilaksanakan di Sulawesi Tengah, juga digelar di tiga provinsi lainnya, yakni Aceh, Bangka Belitung dan Kepulauan Riau.
SSDN yang dilaksanakan memiliki tujuan, membekali para peserta Lemhanas RI agar memiliki cakrawala berpikir yang lebih komprehensif dan integral tentang kondisi objektif dari suatu kearifan lokal, pelaksanaan pembangunan nasional di daerah serta kondisi ketahanan nasional daerah/provinsi tersebut.
Kemudian mempertajam kemampuan peserta untuk menemukan isu-isu strategis di daerah, mengambil keputusan (dalam artian memberikan saran/rekomendasi kebijakan), serta memprediksi implikasi dari rekomendasi kebijakan yang disarankan.
Sekda Hidayat mewakili pemerintah provinsi dan Forkopimda menyatakan kesiapannya dalam menyambut kedatangan siswa PPRA Lemhanas 2018, kemudian memerintahkan biro humas provinsi dan stakeholder terkait untuk mempersiapkan agenda tersebut secara detail dan matang.
“Saya atas nama pemerintah provinsi dan kabupaten/kota telah siap, jajaran kepolisian dan TNI dalam menerima PPRA Lemhannas ini. Berkaitan data yang dibutuhkan kami akan kirimkan kepada teman-teman OPD, dan sebaiknya data tersebut telah siap pada saat kunjungan.
Disiapkan hardcopy juga sekaligus softcopy. Dan dari humas, agenda yang ada sekarang sudah bisa dijadikan pedoman. Insya Allah kita menghimpun data dan menunggu pelaksanaan”, tuturnya.
Dari informasi yang diperoleh. Siswa Lemhanas yang berkunjung melakukan studi berjumlah 25 orang. Kesemuanya terdiri dari unsur Polri, TNI, Jaksa, Sipil dan 2 orang berasal dari negara sahabat.
Mereka adalah Colonel Ibrahim bin Yasir Malaysia dan Colonel Lek Seng Khoon Singapura. Rampung melakukan studi, dijadwalkan mereka melakukan seminar, bertema “Tahun politik 2019 sebagai titik tolak menuju demokrasi substantif berdasarkan pancasila”. (MC Sulteng/toeb)