:
Oleh MC KABUPATEN LAMPUNG TIMUR, Selasa, 27 Februari 2018 | 08:37 WIB - Redaktur: Kusnadi - 536
Lampung Timur, InfoPublik – Mahasiswa KKN Periode 1 Universitas Lampung Tahun 2018 bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menyelenggarakan Festival Budaya dan Pameran Produk Unggulan Potensi Destinasi Wisata Lampung Timur di Lapangan Merdeka Desa Braja Sakti ,Kecamatan Way Jepara, Senin (26/02).
Hadir pada acara tersebut Plt.Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Syahrudin Putera, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Tarmizi, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Junaidi, Asisten Bidang Administrasi Umum, Wan Ruslan, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumberdaya Manusia, Nur Syamsu, Rektor Universitas Lampung Prof. Dr. Ir. Hasriadi Mat Akin, MP, Wakil Rektor 4 Universitas Lampung Prof. Mahatma Kufefaksi M.Sc, Ketua Lembaga Penelitian Masyarakat Ir. Warsono, P.Hd, dan Forkopimda Kabupaten Lampung Timur.
Pada kesempatan itu Zaiful Bokhari menyampaikan terima kasih kepada Civitas Akademika Universitas Lampung beserta seluruh jajaran pemerintah kabupaten dan kecamatan atas terselenggaranya Festival Budaya.
“Festival budaya yang dilaksanakan hari ini di gagas oleh adik-adik Mahasiswa KKN Unila, alhamdulillah bisa berjalan dengan baik dan kita mengapresisasi gagasan-gagasan seperti ini, tentunya Pemerintah Kabupaten Lampung Timur mendukung penuh sehingga acara ini bisa berjalan dengan baik”.
Di tempat yang sama Rektor Universitas Lampung Prof. Dr. Ir. Hasriadi Mat Akin, MP, menyampaikan Terimakasih serta harapannya untuk dapat kembali mempererat hubungan antara Universitas Lampung dengan Masyarakat Lampung Timur pada KKN Kebangsaan di bulan Agustus 2018 mendatang.
“Saya kira ini potensi Wilayah Lampung Timur, jadi pak Plt. bupati sudah sampaikan bahwa dengan festival-festival yang dilakukan sudah bisa meningkatkan PAD nya 4 kali lipat, artinya betapa potensi-potensi wisata ini bisa digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat”.
“Dan juga mahasiswa dengan segala keterbatasan waktu hanya 40 hari sudah bisa menampilkan festival seperti ini, saya kira sudah luar biasa. Mudah-mudahan kedepan sinergi antara Lampung Timur dan Unila dalam proses KKN, nantinya kan ada lagi KKN Kebangsaan, mudah-mudahan kami bisa lebih mempererat lagi dan meningkatkan potensi Lampung Timur untuk hal-hal positif lain”.
Dalam ajang festival budaya tersebut selain menampilkan produk produk unggulan kecamatan dimana tempat mahasiswa melakukan KKN, juga digelar karnaval dan perpustakaan keliling.(Red/Kus)
