Tingkatkan Kemampuan Teknis Dalam Mengajar

:


Oleh MC Kab Boven Digoel, Kamis, 20 Juli 2017 | 14:07 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 764


Boven Digoel, InfoPublik - Pembukaan kegiatan bimbingan teknik implementasi kurikulum 2013 Tahun 2017 bagi guru sasaran SD,SMP,SMA dan SMK Kabupaten Boven Digoel, dilaksanakan oleh Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan Jayapura Provinsi Papua berlangsung Di Aula SMP Negeri II Tanah Merah Selama Enam Hari Mulai Dari Tanggal 17-22 Juli 2017.

Dalam arahan singkat ketua LPMP Widia Swara, Hulman Simanjuntak, mengatakan saat ini dari Kementerian Pendidikan telah membuat satu pola baru/pola penyempurnaan yaitu implenmentasi kurikulum 2013 (K13), sehingga berdasarkan hal tersebut, semua guru baik PNS maupun guru honor serta guru kontrak harus di bina tentang K13, sehingga tidak salah persepsi karena guru di tuntut untuk bagaimana mengimplementasikan K13.

Dilanjutakan pada sambutan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Boven Digoel, Rufus Burok,baru-baru ini,  mengatakan, setelah ia amati  guru-guru yang berada di beberapa distrik di kabupaten boven digoel ada yang belum mengunakan cara mengajar kurikulum 2013.

"Karena tuntutan zaman sehingga kurikulum dapat berubah cepat hal tersebut  mengakibatkan guruh jenuh dalam mengajar tetapi hal tersebut bukan berarti, sehingga Pemerintah berusaha supaya bisa mempunyai pedoman pembelajaran yang tepat  untuk penyesuaian perubahan karena pemerintah ingin untuk negara ini maju oleh karena itu di siapkan kurikulum yang di anggap tepat untuk diterapkan bagi proses pembelajaran bagi anak-anak kita di sekolah,"ujarnya.

Selain itu, ketua panitia LPMP Jayapura Provinsi Papua, Simuel Selly, dalam wawancaranya mengatakan sasaran kami untuk mengikuti Bimbingan Teknik Implementasi Kurikulum 2013 ini dari jenjang SD, SMP, SMA & SMK dan disesuaikan dengan kuota dari lembaga penjamin mutu pendidikan peserta untuk guru SD mencapai jumlah 72, SMP 48, SMA 18 dan SMK 11 orang.

Simuel melanjutkan bimtek ini hanya untuk sekolah-sekolah yang guru-gurunya belum di latih atau di sosialisasikan mengenai K13 dan ada 5 hal pokok yang perlu di sampaiakan kepada para peserta karena ini adalah sekolah yang menjadi sasaran kita di tahun 2107 terutama Kabupaten Boven Digoel, materi yang akan kami sampaiakan adalah meningkatkan pemahaman dinamika perkembangan kebijakan K13 kemudian penguatan pendidikan karakter dan penerapan literasi dalam pembelajaran.

Simuel berharap kepada para peserta yang  mengikuti pelatihan ini untuk tetap disiplin dalam mengikuti dan benar-benar serius, sehingga apa yang mereka dapatkan dari bimtek Implementasi Kurikulum 2013 Tahun 2017 agar dapat diterapkan di sekolah. (Mc.Boven Digoel/Ray/Eyv)