Bupati Sleman Tinjau Lokasi Pohon Tumbang

:


Oleh MC Kabupaten Sleman, Selasa, 10 Januari 2017 | 11:14 WIB - Redaktur: Tobari - 359


Sleman, InfoPublik - Angin puting beliung kembali melanda wilayah Kabupaten Sleman tepatnya di Kecamatan Gamping bagian Utara, Mlati dan Sleman, Senin (9/1), membuat pohon bertumbangan dan menimpa sebagian rumah warga.

Setelah hujan reda Bupati Sleman Drs H Sri Purnomo MSI bersama Dandim 0732 Sleman Letkol Arm Djoko Sudjarwo dan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Drs Joko Supriyanto, langsung meninjau lokasi kejadian pohon tumbang di komplek Pemda dan  di Kronggahan Gamping.

Di pertigaan Kronggahan, Bupati Sri Purnomo meninjau pohon beringin besar yang tumbang menimpa warung di sebelah selatan bahkan motor pembeli sempat tertimpa pohon. Sementara seorang penjual dan seorang pembeli yang luka-luka langsung dilarikan ke RSA UGM.

Pusat perkantoran Sleman di Beran, tak luput dari terjangan angin puting beliung yang menumbangkan pohon-pohon yakni pohon beringin Denggung di depan Perpustakaan, pohon depan Rumah Dinas Bupati.

Selain itu, pohon depan Kantor Perhubungan dan pohon di samping Bappeda tumbang sempat menimpa mobil yang diparkir, pohon jalan Gito-Gati juga tumbang sempat memacetkan lalu lintas.

Pepohonan jalan Kabupaten tumbang serta genting-genting rumah penduduk berhamburan diterjang angin. Bahkan di tengah suasana resepsi pernikahan salah satu staf Bagian Kesra Tutik Erniyati yang dilaksanakan di Dusun Berkisan Pandowoharjo Sleman juga sempat diterjang puting beliung.

Terjangan angin tersebut sempat menerbangkan tenda-tenda seng dan tempat pelaminan pengantin juga tak luput dari terjangan angin. Namun pengantin dan tamu undangan segera berlindung di tempat yang aman sehingga tidak terjadi korban.

Joko Supriyanto mengatakan untuk menangani wilayah terdampak  puting beliung, BPBD telah menggerakkan relawan dan Tim Reaksi Cepat (TRC) dengan membersihkan pohon-pohon yang menutupi jalan, diteruskan dengan membersihkan pohon yang menimpa rumah.

Sementara data yang masuk, ada 5 rumah yang tertimpa pohon dan lainnya genting berterbangan serta 4 orang luka-luka.

Bupati Sri Purnomo yang langsung mendatangi tempat evakuasi pohon beringin di Kronggahan menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada sekaligus siaga, bila terjadi hujan hendaknya berlindung ditempat yang aman jangan dibawah pohon.

Masyarakat juga diminta secepatnya memotong ranting-ranting pohon besar yang dekat dengan rumah. Kepada tim BPPD dan PMI agar selalu siap karena hujan masih akan terus berlangsung untuk menangani akibat buruk yang ditimbulkan.

Pemkab Sleman juga dibantu oleh Tim dari TNI dan Polri dalam melakukan evakuasi. Dengan kerjasama yang harmonis ini diharapkan cepat dalam mengatasi situasi. "Saat cuaca ekstrim hindari pohon besar. Kalau hujan jangan berteduh di tempat terbuka," kata Sri Purnomo. (***/MC Sleman/toeb)