Gubernur Banten Dorong Sekolah Di Banten Ikut Adiwiyata

:


Oleh Prov. Banten, Rabu, 21 September 2016 | 10:23 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 628


Tangerang, InfoPublik  - Gubernur Banten, Rano Karno mendorong kepada seluruh sekolah di wilayah Provinsi Banten agar mengikuti program Adiwiyata guna mengubah perilaku dengan membangun kesadaran anak sejak usia dini terhadap pelestarian lingkungan dan sejalan dengan program pembangunan karakter generasi muda.

“Mengingat pentingnya program Adiwiyata serta manfaatnya besar, untuk itu saya menganjurkan kepada seluruh sekolah yang ada di Banten untuk mengikuti program ini,” kata Gubernur Banten Rano Karno pada acara silaturahmi Sekolah Adiwiyata Provinsi Banten di SMAN 6 Kabupaten Tangerang, Selasa (20/09).

Dengan program ini, kata Gubernur, seluruh warga sekolah atau masyarakat di sekitar sekolah dapat melakukan pengelolaan lingkungan hidup dengan baik dan benar.

“Saya juga menganjurkan  kepada SKPD terkait seperti BLHD, Dindik, Kementerian Agama agar memberikan bimbingan dan bantuan kepada sekolah dalam melaksanakan program adiwiyata. Bantu mereka dengan perlengkapan pengelolaan lingkungan maupun peningkatan kapasitas SDM sekolah," ucapnya dihadapan puluhan perwakilan sekolah peraih Adiwiyata Mandiri dan Nasional se-Banten.

Gubernur mengapresiasi kepada sekolah-sekolah Adiwiyata tingkat Nasional, Provinsi Banten dan Mandiri  yang telah turut serta membawa nama baik provinsi banten ke tingkat nasional.“Mudah-mudahan upaya kita mewujudkan sekolah berwawasan lingkungan yang baik dan benar serta terus menerus akan dapat menjadikan keberlanjutan lingkungan dalam menopang pembangunan di banten,” katanya.

Pada kesempatan ini Gubernur Banten juga memberikan beasiswa untuk siswa kurang mampu berprestasi tingkat SMK dan SMA se-banten dengan total 11 milyar untuk 11.000 siswa.

Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLHD) Provinsi Banten Husni Hasan, CES mengatakan, program Adiwiyata adalah salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mewujudkan warga sekolah peduli dan berbudaya lingkungan yang sehat. Program ini diimplementasikan dengan mengeluarkan kebijakan sekolah dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

Pada tahun ini, lanjut Husni, sekolah yang masuk criteria sekolah Adiwiyata Provinsi Banten berjumlah 32 sekolah, Adiwiyata Nasional 24 sekolah dan Adiwiyata Mandiri  sebanyak 6 sekolah serta sekolah hijau berjumlah 33 sekolah.

“Melalui silaturahmi dengan Bapak Gubernur ini, kita dapat menjalin hubungan emosional dan saling memberikan informasi dan pemikiran dalam mengembangkan program Adiwiyata antara sekolah Adiwiyata di Kabupaten dan Kota se-banten,” jelas Husni.

Menurutnya, di sekolah Adiwiyata dilaksanakan kurikulum melalui pembelajaran yang mengintegrasikan pendidikan lingkungan hidup dalam mata pelajaran, ada juga kemitraan dengan pihak lain dalam berbagai kegiatan. “Hal yang terpenting adalah tersedianya sarana dan prasarana yang ramah lingkungan,” sambungnya.(MC.Prov.Banten/Eyv)