Pemkot Tangsel Gelar Apel Gabungan Antisipasi Keamanan Selama TGIF-WTA

:


Oleh Prov. Banten, Senin, 19 September 2016 | 17:47 WIB - Redaktur: Tobari - 706


Tangsel, InfoPublik - Pemerintah Kota Tangerang Selatan melakukan Apel Gelar Pasukan Pengamanan Tangerang Selatan Global Innovation Forum (TGIF) World Technopolis Association (WTA) 2016, yang diikuti personil gabungan dari berbagai instansi, di Lapangan Helipad Puspiptek Setu, Kamis (16/9). 

Personel gabungan, yang terdiri dari Satpol PP, Dishubkominfo, TNI, Kepolisian, dan Damkar, disiagakan untuk pengamanan kegiatan TGIF-WTA pada 20-23 September 2016 mendatang. Hal ini dilakukan  untuk memberikan kenyamanan dan keamanan selama perhelatan internasional yang dihadiri oleh delegasi dari berbagai negara itu.

Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengatakan  TGIF-WTA adalah sebuah kegiatan besar berskala internasional. Hal ini dilihat dari jumlah dan peran para undangan dan delegrasi yang hadir.

Untuk itu, persiapan ekstra dan perencanaan yang matang serta detail sangat dibutuhkan. “Karena membawa nama baik nama baik Kota Tangerang Selatan, maka kegiatan ini harus benar-benar matang,” ujarnya.

Menurutnya,  keamanan adalah salah satu kunci kesuksesan sebuah acara. Oleh karena itu, harus mendapatkan perhatian yang serius. “Dalam rangka membangun kebersamaan dan kekompakkan tim keamanan, maka aspek koordinasi dan komunikasi antar instansi yang bertugas harus dijalin dengan baik,” ujarnya.

Kasatpol PP Kota Tangerang Selatan Azhar Syamun mengatakan persiapan keamanan sudah matang dan terencana dengan baik. Personil  gabungan yang bertugas di antaranya adalah 270 dari Satpol PP, 487 dari Polres Tangsel, 100 dari Dishub serta 500 dari unsur TNI, dan selebihnya adalah personil dari pengamanan dalam (Pamdal) kawasan Puspiptek, dan Pemadam Kebakaran. 

“Sudah dibagi pos-pos nya, mulai dari bandara sampai ke hotel-hotel tempat tamu menginap dan lokasi puspiptek, Satpol PP standby menjaganya," ujarnya. 

Masih di lokasi yang sama, Kepala Dishubkominfo Kota Tangerang Selatan Sukanta mengatakan bahwa pihaknya hingga kini sudah 95% melakukan persiapan TGIF-WTA 2016.

Setiap hari pihaknya selalu melakukan evaluasi apa saja yang sudah dan belum dilakukan. "Nantinya anggota akan mengamankan lalu lintas mulai dari bandara, hotel, puspitek hingga kebun raya Bogor yang akan dikunjungi 90 delegasi negara," kata Sukanta. 

Diharapkan, adanya penjagaan lalu lintas yang ketat akan mengurai kemacetan. Meskipun saat ini masih ada beberapa wilayah yang macet akibat penumpukan mobil dan perbaikan jalan, diharapkan pada saat TGIF-WTA berlangsung, perbaikan jalan sudah selesai sehingga tak ada kemacetan. 

Sementara   Kapolres Tangsel AKBP Ayi Supardan mengatakan, dalam pengamanan tersebut pihaknya akan menggunakan sistem tiga ring pengamanan dengan dibantu personel dari Polda Metro Jaya. Selain itu, jika dibutuhkan nantinya akan ada petugas penembak jitu  yang akan melakukan pengamatan jarak jauh saat acara berlangsung.

"Pengamanan kami lakukan berlapis, itu artinya baik di dalam maupun di luar area personel gabungan akan ditempatkan," ujar Ayi.  (MC Banten/toeb)