1.250 Scout Berkompetisi Dalam final Indonesia Scout Challenge

Gresik, InfoPublik - Gelegar mars Jayalah Pramuka dari 1.250 scout cilik mengawali opening ceremony Final Indonesia Scout Challenge (ISC) 2015-2016 bersama antangin Junior. Kegiatan Final ISC tersebut diadakan di bumi perkemahan Sunan Kalijogo Kecamatan Sidayu, Gresik, Jum’at (16/9).

Sebagai tuan rumah, Pemkab Gresik mengaku bangga dapat dipercaya ambil bagian dalam event besar Pramuka tersebut. Bupati Gresik Dr. Ir. Sambari Halim Radianto sangat senang kegiatan Pramuka dapat berkembang pesat. Kegiatan pramuka yang dikemas menjadi sesuatu yang menarik dalam ISC.

“Kegiatan pramuka yang dikemas dalam Indonesia Scout Challenge ini merupakan satu wadah untuk mendidik anak menjadi berkarakter dan siap menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas,” ujar Bupati Sambari.

Dirinya berharap agar seluruh kegiatan yang diikuti oleh 36 kabupaten/kota se-Jawa Timur tersebut dapat terlaksana dengan lancar. Terutama dalam mengikuti tantangan-tantangan yang diberikan oleh tim juri, Bupati Sambari yang sekaligus sebagai ketua pembimbing gerakan pramuka Gresik tersebut berharap, agar para scout berkompetisi fairplya dan penuh sportifitas.

“Ini merupakan event bergengsi, siapapun yang menjadi juara I akan berangkat ke Amerika mengikuti perkemahan besar disana, oleh sebab itu, berkompetisilah secara profesional,” ujar Bupati Sambari.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) membuka event Pramuka terbesar se-Indonesia tersebut dengan menerbangkan ribuan balon lampu. Nyala ratusan kembang api juga turut mewarnai pembukaan event pramuka tersebut. “Dengan mengucap Bismillah, kegiatan Indonesia Scout Challenge secara resmi dimulai,” kata Gus Ipul.

Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jawa Timur tersebut mengaku begitu bangga kepada para scout peserta Province Championship Jawa Timur. Menurut dia, para peserta sudah memberikan kemampuan terbaik sampai menjadi peserta saat ini. “Kak Sambari (Sapa Gus Ipul kepada Bupati Gresik), siapa tahu diantara adik-adik di sini ada yang menjadi Presiden,” ungkapnya.

Gus Ipul juga mengatakan bahwa seiring kemajuan teknologi saat ini, tidak jarang ditemui kasus-kasus besar yang melibatkan anak-anak. Misalnya saja kejahatan narkoba, pornografi dan kejahatan anak lainnya.

Gus Ipul berharap, melalui gerakan pramuka, banyak manfaat yang dipetik. Gus Ipul melanjutkan, Pramuka sebaga solusi antara pendidikan di rumah dan di sekolah. Dengan Pramuka, scout cilik dapat belajar kemandirian, disiplin, cinta sesama dan cinta kecanggihan teknologi namun dapat meminimalisisr dampak negatifnya.

Turut hadir dalam pembukaan Final ISC tersebut Ketua Gerakan Pramuka Kwarcab Gresik yang sekaligus Wakil Bupati Gresik Dr. H. Moh. Qosim, Wakil Ketua Kwarda Jawa Timur Purmadi, Seluruh kepala SKPD dan jajaran forkopimda dilingkungan pemkab Gresik. (iis / Bagian Humas Pemkab Gresik/toeb)