:
Oleh Prov. Banten, Kamis, 18 Agustus 2016 | 08:40 WIB - Redaktur: Kusnadi - 627
Pandeglang, InfoPublik – Masyarakat pedesaan masih sangat memerlukan motivasi, dorongan dan pembinaan untuk mampu lebih berdaya dan mengelola sumber daya dan potensi yang terdapat di wilayahnya.
“Program KUM-ITT di Pandeglang khususnya, dapat memberikan nilai yang positif dan dapat meningkatkan keterampilan dan pendidikan untuk masyarakat melalui upaya pemberdayaan ekonomi,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Pandeglang saat menerima Mahasiswa Trisakti dalam Kuliah Usaha Mandiri Ilmu Teknologi Terapan (KUM-ITT) di Pendopo Kabupaten Pandeglang, Senin (15/9).
Sekda juga berterimakasih kepada Universitas Trisakti atas perhatian, dukungan dan kerjasama yang telah dilakukan, serta berharap agar ke depanya bisa lebih ditingkatkan.
“Melalui program-program penelitian inovatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyrakat, dan diharapkan munculnya efek yang dapat meningkatkan daya ungkit untuk melepaskan status Pandeglang sebagai daerah tertinggal. Kepada para dosen pembimbing dan mahasiswa, saya ucapkan selamat bertugas dan mengabdi untuk masyrakat,” lanjutnya.
Sementara itu, Direktur Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPKM) Universitas Trisakti Ady R Tahir menjelaskan, kegiatan ini merupakan kegiatan intrakulikuler dalam bentuk matakuliah pilihan yang diikuti dari delapan fakultas dan dilaksanakan di enam desa di dua wilayah kecamatan di Pandeglang.
“Ini merupakan program lanjutan dan pengembangan yang telah dilakukan selama 20 tahun sejak 1996 yang lalu yang pada saat dimulai pertama bertempat di Kecamatan Cigeulis. Sebelumnya KUM ITT dilaksanakan di wilayah Kecamatan Labuan, Panimbang, Cigeulis, Cibaliung, Cimanggu, Sumur,Pegelaran, Angsana, Patia dan Cikedal, tahun ini KUM ITT ini dilaksanakan di 2 Kecamatan yakni Jiput dan Pulosari masing masing kecamatan, kami memilih empat) desa,” jelasnya.(Mc Banten/Kus)
